PT Angkasa Pura (AP) II kembali salurkan Pinjaman Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) tahap ke-3 tahun 2016 senilai Rp 1.355 Milyar. Penyaluran PKBL tersebut kepada calon mitra binaan tersebut dilaksanakan di Kantor AP II Cabang Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Senin (31/10/2016).
Vice President Corporate Social Responsibility (CSR) AP II Wandi Anhar mengatakan, penyaluran tahap ke-3 ini diberikan kepada 32 mitra binaan AP II yang berasal dari Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang.
“Hari ini kita menyalurkan program kemitraan kepada 32 mitra binaan AP II yang sudah memenuhi persyaratan dan sudah dinyatakan layak diberikan pinjaman setelah dilakukan evaluasi dan survei,” kata Wandi kepada wartawan di Bandara Soetta, Tangerang, Senin (31/10/2016).
Program kemitraan ini sambung Wandi, para mitra dikenakan bunga 6 persen pertahun atau 0,5 persen dari nilai pinjaman.
Menurut Wandi, program kemitraan dan program bina lingkungan tersebut sudah tertuang di Peraturan Menteri (Permen) BUMN nomor Per-09/MBU/07/2015.
“Program kemitraan ini persyaratannya hanya satu, proposal diajukan oleh calon mitra dan kita evaluasi, kita survei serta calon mitra binaan sudah satu tahun menjalankan usahanya. Hal ini sesuai dengan Permen nomor 09,” ucapnya.
Pada kesempatan yang sama, Human Capital & Finance Excecutive Manager Bandara Soetta, Indah Suryandari mengatakan, penyaluran pinjaman program kemitraan tersebut bebas dari pungutan liar (pungli).
“Kepemimpinan sekarang kan concern tentang hal tersebut (pungli) termasuk Dirut kami dan sudah ada surat edaran ke semua kantor cabang dan kepada para mitra kita, bahwa setiap kali kita berinteraksi terkait dengan kemitraan ini tidak ada pungli,” ujar Indah.
Sementara itu, Sukma yang merupakan mitra binaan AP II yang sudah ke tiga kali menerima pinjaman mengaku sangat terbantu dengan adanya program tersebut.
“Alhamdulillah, ini adalah fasilitas yang kami dapatkan dan sangat membantu kami dalam mengembangkan usaha kami. Kami sangat berterima kasih kepada Angkasa Pura II karena kami dapat mengembangkan usaha kami dengan modal bantuan dari Angkasa Pura II,” ucap ketua kelompok penjual gorengan ini.
Hal senada juga dikatakan Yayat Hidayat, pemilik usaha percetakan ini mengaku sangat berterima kasih kepada AP II. “Saya sangat berterima kasih kepada AP II, karena usaha kami dapat berkembang dan mudah-mudahan kami akan kembalikan pinjaman tersebut tepat waktu,” pungkasnya. (Rmt)