Beranda Berita Imigrasi Bandara Soetta Tolak 5 WN Bangladesh Masuk Indonesia

Imigrasi Bandara Soetta Tolak 5 WN Bangladesh Masuk Indonesia

0

Petugas Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) kembali menolak 5 WN (warga negara) Bangladesh memasuki wilayah Indonesia.

Kelima WN Bangladesh tersebut ditolak oleh petugas sesaat setelah tiba di Bandara Soetta lantaran tidak memiliki uang yang cukup serta tidak dapat memberikan penjelasan maksud dan tujuannya datang ke Indonesia.

Adapun kelima orang tersebut merupakan laki-laki yang berinisial, RH, SM, RI, MH dan P.

RH dan SM datang dari Malaysia menggunakan pesawat Malindo Air OD316 dan tiba di Bandara Soetta pada Minggu (29/1) pukul 14.30 WIB.

Kepala Imigrasi Bandara Soetta, Kaharudin Ali menjelaskan, ketika diperiksa oleh petugas, yang bersangkutan mengaku akan berlibur di Indonesia.

“Mereka (RH dan SM) mengaku akan tinggal selama 7 hari di Jakarta, namun reservasi hotel dan tiket yang mereka tunjukkan hanya untuk 2 hari,” kata Kaharudin kepada tangerangonline.id melalui keterangan tertulisnya, Minggu (29/1/2017) malam.

Menurut Kaharudin, kedua orang tersebut diduga hanya melakukan transit di Indonesia untuk masuk ke negara lain.

“Yang bersangkutan akan dipulangkan kembali ke embarkasi awal (Malaysia) dengan Lion Air JT286. Waktu kepulangannya masih menunggu konfirmasi dari maskapai,” imbuhnya.

Di hari yang sama, Tiga WN Bangladesh lainnya, yakni RI, MH, dan P ditolak oleh petugas lantaran tidak memiliki uang yang cukup dan tidak memiliki reservasi hotel untuk tinggal serta tidak dapat menjelaskan maksud dan tujuannya ke Indonesia

“Yang bersangkutan tidak memiliki biaya hidup yang cukup untuk berada di Indonesia selama 30 hari. Mereka hanya membawa uang 500 Ringgit Malaysia perorang,” kata Kaharudin.

Karena tidak diijinkan melakukan kunjungan ke wilayah Indonesia, mereka terpaksa dipulangkan ke embarkasi awal yakni Kuala Lumpur dan dibawah pengawasan Security maskapai.

“Yang bersangkutan telah dipulangkan kembali ke Kuala Lumpur dengan Malaysia Airline MH724 sekira pukul 19.20 WIB tadi,” tutup Kaharudin. (Rmt)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini