DPP Permahi Dukung Aksi Mahasiswa UNNES Tolak Uang Pangkal

Dewan Pimpinan Pusat Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (DPP Permahi) mendukung aksi mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) dan kader-Kader Permahi Semarang yang menolak uang pangkal.

“Menuntut Rektor UNNES Untuk berdialog dan mendengarkan aspirasi Mahasiswa UNNES,” tulis pernyataan sikapnya ditanda tangani Ketua Umum DPP Permahi, Daniel Heri Pasaribu.

Pihaknya, juga menolak tindakan represif terhadap gerakan mahasiswa dan kader DPC Permahi Semarang serta menuntut pertanggung jawaban rektorat atas nasib Naufal Sebastian juga selaku Ketua DPC Permahi Semarang yang diduga mengalami tindak kekerasan dalam aksi tersebut.

“Jika disudut Negri ini masih ada suara lantang dengan barisan yang kokoh meneriakan kebenaran pasti sedang ada yang tidak baik-baik saja, sudah sepantasnya suara-suara itu didengar karena bagian dari perjuangan tentang kebenaran,” serunya.

Aksi menolak uang pangkal dilakukan mahasiswa UNNES dari 4 Juni 2018 lalu. Banyak mahasiswa memutuskan untuk menginap di depan gedung rektorat dan terus menyuarakan tuntutan mereka. (Ed)