Berita
Airin Ajak Kepala Bekraf ke Jaletreng Riverpark dan Tandon Ciater
Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany mengajak Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf meninjau Jaletreng Riverpark dan Tandon Ciater, Kamis (14/2/2019).
Ajakan peninjauan tersebut dilakukan di sela-sela kegiatan pembukaan Pasar Ekonomi Kreatif (PEKRAF) 2019 di kawasan Akademi Bambu Nusantara (ABN), Serpong. Peninjaun penting dilakukan dikarenakan dalam rangka penataan Jaletreng Riverpark di Taman Kota II yang akan diperpanjang hingga MAN Insan Cendikia Serpong.
“Kita akan lakukan penataan di 2020, karena di 2019 kita akan lanjutkan penataan Jaletreng hingga taman kota 2,” ungkap Airin.
Penataan Jaletreng ini akan dimasukan di musrenbang. “Penataan dilakukan untuk meningkatkan potensi wisata, karena potensi wisata tidak hanya di Taman Kota Dua saja, namun bisa dilanjutkan hingga MAN Insan Cendikia,” jelasnya.
Airin menjelaskan, untuk Detail Engineering Design (DED) penataan Jaletreng sudah ada. “DED sudah ada, nanti di 2020 mulai pembangunannya,”katanya.
Dalam rangka penataan Jaletreng dan Tandon ini, Airin mengajak Kepala Bekraf untuk melihat kondisi di lapangan. “Kita mengajak Pak Triawan Munaf untuk melihat potensi wisata yang bisa dikembangkan dari Jaletreng ini, dan Alhamdulillah Pak Triawan tertarik akan Jaletreng ini dan siap membantu mencarikan investor dalam penataan jaletreng,” katanya.
Kepala Bekraf Triawan Munaf, mengungkapkan, di Bekraf ada dana bantuan pemerintah untuk revitalisasi. Bantuan pemerintah ini sudah berlangsung selama tiga tahun. Jadi cukup aneh ketika daerah lain sudah dibantu namun yang dekat belum dibantu. “Kita akan menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kota Tangsel, untuk bisa mengembangkan tempat kita ini agar lebih baik lagi,” ungkap Triawan yang menggunakan kemeja warna hitam dengan tulisan bekraf.
Triawan menyatakan kesiapannya untuk membantu Tangsel. “Nanti kita akan ada memorandum of understanding (MoU) dengan Tangsel, karena memiliki potensi yang luar biasa, marketnya ada, tempatnya strategis,” jelasnya.
Sementara Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Aries Kurniawan, menjelaskan, penataan akan dilakukan di 2020. “Kita akan menatanya, namun untuk konsepnya masih dalam pertimbangan, karena kalau menggunakan flyover biayanya akan besar, namun kemungkinan seperti yang di Singapore konsepnya jembatan dibawah,”ungkapnya.
Aries mengatakan, bekraf sangat senang dan akan membantu Tangsel dalam mencari investor untuk meningkatkan potensi wisata yang ada di Jaletreng ini.
Dalam kunjungannya, Triawan Munaf, didampingi Asisten Daerah (Asda) Retno Prawati, dan pegawai Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangsel. (ris)