Berita

Pemotor Ribut dengan ‘Mata Elang’ Berujung Pembacokan di Tangerang

Published on

Keributan antara dua Organisasi Masyarakat (Ormas) pecah di Desa Karet, Kecamatan Sepatan Kabupaten Tangerang pada Sabtu (23/3/2019).

Keributan yang melibatkan oknum Ormas Badan Pembinaan Potensi Keluarga Besar Banten (BPPKB) dengan oknum Ormas Pemuda Pancasila (PP) ini mengakibatkan salah satu diantaranya mengalami luka bacok.

Informasi yang dihimpun, kelompok Kupang yang berprofesi sebagai Dept Colector atau ‘Mata Elang’ yang tergabung dalam Ormas PP hendak melakukan penarikan sepeda motor milik salah seorang anggota BPPKB. Saat itu terjadilah cekcok yang berujung pembacokan terhadap pemilik motor.

Kemudian, akibat pembacokan yang terjadi tersebut kelompok BPPKB tak terima rekannya terkena sabetan senjata tajam dan melakukan penyisiran atau sweaping untuk mencari pelaku yang diduga berasal dari ormas PP Pimpinan Anak Cabang (PAC) Desa Karet.

Saat melakukan sweaping kelompok dari BPPKB langsung menuju ke PDAM Cadas lantaran mendapat informasi pelaku pembacokan telah tertangkap. Namun demikian saat itu anggota yang melakukan sweeping bertemu dengan 3 orang yang diduga pelaku tengah asik menikmati kopi di sebuah warung.

Selanjutnya orang yang diduga pelaku diamankan anggota BPPKB Ranting Desa Mekar Jaya untuk dibawa ke Polsek Terdekat.

Namun demikian ketiganya malah mencoba melarikan diri dan terjadi pengejaran yang berujung baku hantam menggunakan benda tajam yang mengakibatkan tangan salah seorang oknum dari ormas PP mengalami luka dan terpaksa dilarikan ke rumah sakit.

Akibat insiden ini pihak kepolisian dari Reskrim Polsek Sepatan dan Satuan Intelkam Polres Metro Tangerang Kota berjaga di lokasi kejadian untuk mencegah keributan susulan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Reden Argo Yuwono saat di konfirmasi membenarkan peristiwa keributan antara dua kelompok ini. Namun demikian pihaknya memastikan situasi telah kondusif.

“Ya betul ada kejadian. Situasi sekarang sudah kondusif,” tegas Argo saat dikonfirmasi tangerangonline.id, Minggu (24/3/2019.

Namun begitu hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari Polres Metro Tangerang. (Mhd/Rmt)

Exit mobile version