Relawan di Periuk Sulit Evakuasi Lantaran Sebagian Warga Memilih Bertahan

Dikepung banjir sejak Sabtu (1/2/2019) lalu, sebagian warga Kecamatan Periuk, Kota Tangerang memilih bertahan. Hal tersebut tentunya membuat relawan sulit dalam melakukan evakuasi.

Banjir yang melanda wilayah Perumahan Garden City, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang mencapai 80 hingga 150 centimeter. Hal ini tentunya menjadi persoalan bagi warga sekitar.

Pantauan Tangerangonline.id di lokasi tidak sedikit harta benda milik warga seperti mobil, motor dan peralatan rumah tangga yang terendam banjir. Namun begitu yang sangat disayangkan masih terdapat warga yang memilih bertahan menjaga rumah mereka.

Salah seorang relawan yang terjun melakukan evakuasi sejak Senin (3/2/2019) Agoy mengaku kesulitan melakukan evakuasi. Pasalnya tidak sedikit warga yang enggan mengosongkan rumahnya.

“Dari kemarin ada aja yang tidak mau di evakuasi. Itu yang menyulitkan kami,” ungkap Agoy sambil mengayunkan dayung di atas perahu karet.

Bahkan saat mengantarkan seorang warga ke rumah, terdapat Pasutri yang masih terlihat sibuk merapikan pakaian.

“Seperti itu (menunjuk warga) mereka tetap bertahan dengan alasan tidak bisa membawa barang bawaannya yang banyak. Padahal debit air bisa bertambah kapanpun dan pastinya berbahaya,” ujarnya.

Agoy menyebut untuk melakukan evakuasi warga di delapan RW sebenarnya tidak terlalu sulit. Hanya saja, kata dia, warga masih memilih bertahan.

“Kami relawan berharap warga mau untuk di evakuasi. Karena jika tetap bertahan di rumah mereka membahayakan diri, belum lagi makannya juga tidak terpantau,” tukasnya.(Bal)