Banksasuci di Pinggiran Cisadane Semprot Disinfectan Selama “Lockdown”

Dalam pengumuman resminya taman edukasi Bank Sampah Sungai Cisadane (Banksasuci) Foundation melakukan penutupan sementara atau Lockdown dari tanggal 16 Maret Hingga 30 Maret 2020 kedepan.

Direktur Banksasuci Foundation, Ade Yunus menjelaskan bahwa penutupan sementara dilakukan guna mencegah penyebaran Virus Corona khususnya di area banksasuci.

“Selama ditutup kami lakukan pembersihan dan penyemprotan Disinfectan di Area Banksasuci,” ujar pria dengan sapaan Kang Ade, Senin, (16/03/2020).

Ade menambahkan bahwa penyemprotan disinfectan dilakukan secara mandiri dan hasil swadaya dari para relawan sebagai langkah kongkret mencegah penyebaran Virus Asal Wuhan tersebut.

“Sebelumnya kami lakukan wajib pengecekan suhu tubuh dengan thermal Gun, dan sekarang selama banksasuci dilockdown kita semprot pakai disinfectan secara mandiri,” tambahnya.

Menurut Ade pada hari biasa atau weekday taman edukasi banksasuci biasa dikunjungi sekitar 400 – 500 Pengunjung per-hari, dan 1000 Lebih pengunjung pada hari libur atau Weekend.

“sebagian besar kegiatan kunjungan adalah outing class, acara silaturahmi keluarga, pertemuan komunitas, dan penelitian dari kampus,” pungkasnya.

Sekedar informasi, Banksasuci Foundation merupakan wadah para aktivis lingkungan yang membentuk taman edukasi concern dalam bidang lingkungan hidup, khususnya dalam merawat dan menjaga Sungai Cisadane dari Pencemaran Sampah dan limbah. (Amd)