Berita
Pemkot Tangerang Siapkan Bantuan Untuk Masyarat Terdampak Covid-19
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang berencana memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak Coronavirus Disease (Covid-19). Hal tersebut menjadi pertimbangan tatkala Pemerintah Kota Tangerang memberlakukan Physical Distancing artinya kegiatan masyarakat dibatasi untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di Kota Tangerang.
Langkah ini diterapkan usai rapat evaluasi penanggulangan dan penyebaran Covid-19 yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Tangerang dengan instansi terkait, Jumat, (27/03/2020) lalu.
Namun untuk merealisasikan itu Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang sementara akan mendata masyarakat yang berhak mendapatkan bantuan.
“Kami hanya mencatat dampak yang perlu kami siapkan sebagai kebutuhan data bila ada hal mendesak baik. Mereka pasti pendapatannya turun dan Dinsos harus memiliki pegangan data,” ujar Kepala Dinsos Kota Tangerang, Suli Rosadi Kepala Dinsos Kota Tangerang , Minggu, (29/03/2020).
Pihaknya telah memerintahkan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) untuk mendata masyarakat. Tujuannya agar bantuan tersebut tepat sasaran.
“Nanti kalau sudah ada data silahkan terserah pengambilan kebijakan dan masyarakat yang membutuhkan,” katanya.
Begitupun anggaran yang diperlukan. Menurut mantan Camat Karawaci ini anggaran baru akan diketahui setelah data terkumpul pada 31 Maret mendatang. “Data saja belum bagaimana bicara anggaran,” imbuhnya.
Suli menjelaskan klasifikasi masyarakat yang berhak mendapatkan bantuan. Yakni masyarakat yang pendapatanyya menurun saat Covid-19 mewabah. Seperti pedagang dan ojek daring.
“kami juga mengintruksikan kepada RT dan RW Membuat gerakan membangun lumbung. Supaya RT mengumpulkan beras, kalau ada tetangga sekitar yang gak mampu harus bantu,” jelasnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang, Gatot Wibowo. Pemerintah Kota Tangerang juga akan bekerja sama dengan para pemangku kebijakan serta perusahaan untuk seksama menanggulangi wabah ini.
“Jangan lupa dampak sosial yang akan ditimbulkan. Pemerintah Kota Tangerang juga bekerja sama dengan Baznas untuk menyalurkan batuan itu dan akan melibatkan stakeholder dan pengusaha yang ada di Kota Tangerang,” ujarnya.
Menurutnya, Pemerinta wajib bertanggung jawab tatkala menerapkan Physical Distancing. “Jangan samapi karena ada wabah ini ada konflik sosial yang baru,” tegasnya. (Adv)