Berita
Anggaran Kecamatan Dipotong 50 Persen
Anggaran belanja langsung Kecamatan di Kabupaten Tangerang akan dipotong 50 persen selama wabah virus corona atau covid-19. Hal itu disampaikan saat hearing antara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tangerang dan para camat pada Jumat (19/6) lalu.
Camat Sukadiri Yandri Permana mengatakan, saat hearing pihaknya bersama DPRD Kabupaten Tangerang membahas, capaian penyerapan anggaran disetiap kecamatan yang ada di Kabupaten Tangerang. Kata Yandri, saat hearing juga sempat di bahas terkait pengurangan anggaran di setiap kecamatan sebesar 50 persen.
“Kemarin hanya pembahasan kinerja penyerapan anggaran saja. Memang ada pembahasan terkait pengurangan anggaran, jadi ada pemangkasan anggaran sebesar 50 perasen setiap kecamatan, ” kata Camat Sukadiri Yandri Permana, Minggu (21/6).
Menurut Yandri, rasionalisasi anggaran kecamatan, tidak hanya untuk infrastruktur, tetapi semuanya, dari pengadaan dan barang jasa, serta kegiatan-kegiatan non fisik lainnya.
Kata Yandri, setiap kecamatam memiliki anggaran yang berbeda-beda, jika kecamatan itu memiliki anggaran 14 Miliar, maka terpotong menjadi 7 Miliar. Lanjut Yandri, akibat adanya pemangkasan anggaran, maka setiap kegiatan atau program yang ada di kecamatan akan tertunda.
“Tidak hanya infrastruktur saja tetapi semuanya, seperti pengadaan barang jasa, pemberdayaan dan lainnya. Efeknya jelas, program-program kecamatan akan tertunda, tetapi jika keuangan sudah kembali normal, maka akan dilanjut pada perubahan anggaran, kita tinggal menunggu sinyal saja. Cuma kalau belum normal, kemungkinan tahun depan ” katanya.
Sementara itu, Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Tangerang, Syahril Baidilah mengatakan, kecamatan dimasa pandemi covid-19 ini, dalam menggunakan anggaran harus rasionalisasi agar tidak berkurang banyak.
“Belanja langsung dan tidak langsung. Kalau tidak langsung sudah terpotong otomatis, diantaranya ada belanja pegawai,” tambahnya.
Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Tangerang, Wahyu mengatakan, pemangjasan anggaran tidak dilakukan kepada kecamatan saja, melainkan kepada semua SKPD, kata Wahyu, pemangkasan itu dilakukan untuk penanggulangan Covid-19.
“Untuk covid dan tidak hanya kecamatan smua, tetapi SKPD ada pemangkasan untuk covid,” tambahnya.(Sam)