Berita

Wagub Minta IWAPI Banten Bantu Recovery Ekonomi

Published on

Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy meminta Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Banten membantu Pemerintah Daerah (Pemda) melalui sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk melakukan pemulihan perekonomian akibat terdampak pandemi Covid 19.

“Sebagai organisasi pengusaha bantuan pemulihan ekonomi dimaksud bisa dilakukan IWAPI dengan lebih banyak memberdayakan UMKM,” kata Andika, Kamis (3/9/2020).

Sesuai arahan dari Pemerintah pusat, Ia mengungkapkan, Pemprov Banten telah melakukan sejumlah refocusing anggaran. Dimana, kata Andika, anggaran-anggaran yang sebelumnya dialokasikan untuk pembangunan dialihkan untuk penanganan pandemi Covid 19 ini. Ada tiga hal Refocusing anggaran yang dimaksud yakni, pelayanan kesehatan, jaring pengaman sosial dan pemberdayaan ekonomi.

Lebih lanjut, Andika menuturkan, dampaknya dari pandemi Covid 19, laju pertumbuhan ekonomi Banten, terakhir sempat terkontraksi di angka 7,6 persen.

“Tak bisa dipungkiri, perekonomian Nasional bahkan juga global terdampak oleh pandemi ini,” katanya.

Andika menjelaskan, pemerintah pusat telah meminta Pemda untuk kembali memulai melakukan penganggaran bagi program kerja pembangunan seperti infrastruktur, yang lebih utama pelaksanaan program yang banyak melibatkan masyarakat secara langsung.

“Ini dilakukan agar perekonomian kembali bergerak. Insya Allah Pemprov Banten sendiri running untuk itu di APBD Perubahan (2020) ini,” ujarnya.

Sementara Ketua DPP IWAPI Nita Yudi dalam sambutannya mengatakan, jika saat ini pihaknya mempunyai tiga program utama diantaranya, meningkatkan sumber daya manusia, memperluas jaringan atau networking untuk marketing atau promosi, dan mempermudah akses perbankan untuk menambah permodalan.

“Dari tiga ini tentu untuk meningkatkan SDM dilakukan dengan cara mengadakan pelatihan, training dan lainnya. Tapi tiga program ini tidak akan berjalan kalau tidak memiliki networking dan modal,” katanya melalui sambungan video conference.

Hadir dalam acara tersebut Ketua IWAPI Banten Yati Mahendra, dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Banten Siti Maani Nina. Ketua Badan Kordinasi Organisasi Wanita (BKOW) Banten Adde Rosi Khoirunnisa. Adapun Ketua DPP IWAPI Nita Yudi hadir secara virtual melalui sambungan video conference dari Amerika Serikat. (smn)

Exit mobile version