Jalur Cibarusah Rusak Parah, Anggota DPRD Fraksi PKS Minta Pemkab dan Pemprov Alokasikan Anggaran Jalan

Kondisi jalan Raya Cikarang-Cibarusah di Kabupaten Bekasi kerap kali mengalami kemacetan parah. Selain itu, kecelakaan lalu lintas juga sering terjadi jalan penghubung alternatif Kabupaten Bekasi dengan Kabupaten Bogor dan Kabupaten Karawang.

Hal itu lah yang mendorong Anggota DPRD Kabupaten Bekasi Budi Yanto S. Pi, dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) beserta Masyarakat turun ke jalan.

“Dibeberapa ruas jalan banyak yang rusak, berlobang di sana sini dan ketika ada sebuah mobil yang berhenti di pinggir jalan, kondisi jalan tersebut langsung macet, ini menunjukkan betapa sempit nya ruas jalan tersebut” Kata Budi Yanto ketika di temui awak media di lokasi jalan Provinsi cikarang cibarusah pada Jum’at (12/02/21).

Budi menjelaskan, jalan Provinsi Cikarang Cibarusah merupakan jalan satu-satunya yang berada di Kabupaten Bekasi. Menurutnya, status jalannya tidak layak untuk di jadikan jalan Provinsi, selain itu, jalannya sangat sempit, dan pinggir jalan yang tidak tertata.ucap nya.

“Selain itu jalan Provinsi Cikarang Cibarusah hampir setiap bulan nya sering terjadi kecelakaan, penyebab utama terjadi nya kecelakaan lagi-lagi dikarenakan jalan yang sempit dan rusak,biasa nya pengguna kendaraan roda dua atau empat menghindari lobang di jalan rusak tersebut,hingga bertabrakan dari lawan arah” Ujarnya.

Budi Yanto meminta kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat dan kepada kawan-kawan DPRD Provinsi Jawa Barat khusus nya dari Dapil 1 untuk perhatikan betul dan pastikan alokasikan anggaran 1,9 Triliun yang telah di bayarkan oleh Kab Bekasi kembalikan kepada Kab Bekasi untuk membangun kewajiban-kewajiban Jawa Barat khususnya jalur jalan Cikarang Cibarusah.

“Yang saya pahami bahwa kendaraan motor dan mobil di Kabupaten Bekasi telah membayar pajak dengan memberikan kontribusi pajak kendaraan bermotor dari Kabupaten Bekasi Ke Jawa Barat senilai tidak kurang dari 1,9 Triliun untuk Tahun 2021 ini” ungkapnya.

Budi berharap ada alokasi khusus yang cukup besar untuk perbaikan jalan tersebut, hingga dapat mengurangi atau tidak ada lagi kecelakaan yang dapat merenggut jiwa.

“Saya harap Pemkab Bekasi atau Pemprov Jawa Barat untuk mengalokasikan anggaran sekitar Rp50 sampai Rp100 miliar untuk perbaikan jalan tersebut,”ucapnya. (Dodo/Red).