Juara Dalam Musrenbang, Kecamatan Mauk Tambahan Anggaran Rp 1 Miliar

Pemerintah Kabupaten Tangerang memberikan tambahan anggaran senilai 1 Miliar Rupiah untuk Kecamatan Mauk yang berhasil dalam melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan atau Musrenbang tingkat kecamatan.

Mauk mengalahkan kecamatan lainnya karena dianggap paling baik dalam pelaksanaan kegiatan Musrenbang serta penyusunan kesesuaian dan pelaporan rencana kegiatan di tahun anggaran 2022.

Penyerahan tambahan anggaran sendiri diserahkan langsung Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, saat pelaksanaan Musrenbang tingkat Kabupaten Tangerang yang secara virtual.

Selain Kecamatan Mauk dua Kecamatan lainnya juga memperoleh tambahan anggaran, seperti Kecamatan Sepetan yang menempati urutan dua memperoleh anggaran tambahan sebesar Rp. 750.000.000,- ditempat terakhir atau ketiga, diraih Kecamatan Balaraja dengan tambahan anggaran Rp 500.000.000,-

Arif Rahman Hakim Camat Mauk mengatakan terkejut dengan terpilihnya Mauk sebagai yang terbaik dengan hasil pelaksanaan Musrenbang kecamatan tersebut, tapi yang pasti kita mencoba menselaraskan rencana pembangunan di kecamatan dengan apa yang di susun Pemerintah Kabupaten Tangerang.

“Kita hanya menselaraskan apa yang menjadi acuan kerja Pemerintah Kabupaten Tangerang, sehingga apa yang menjadi kebutuhan RPJMD Pemerintah kita selaraskan hingga detail ke tingkat Desa,” terang Arif Rahman Hakim saat di hubungi via telpon. Rabu ( 24/03)

Arif mengakui bahwa tambahan anggaran akan di maksimalkan untuk kegiatan yang menjadi tujuan kabupaten Tangerang yaitu peningkatan mutu sumberdaya manusia dan peningkatan ekonomi.

“Kita optimis di masa mendatang Pandemi sudah teratasi dan kita langsung on-fire dalam membangun wilayah, pemberdayaan ekonomi kepemudaan dengan melakukan pendampingan dalam berwirausaha menjadi tonggak dalam kita membangun ekonomi pasca Pandemi,” terangnya.

Menurut Arif kita selaraskan dengan pembangunan yang ada di wilayah pedesaan sehingga membangun sumberdaya manusia dan membangun usaha kecil di tingkat lapisan bawah akan terintegrasi.

“Kecamatan tidak bisa bergerak sendiri dalam membangun sumberdaya manusia dan peningkatan UKM atau ekonomi ini, keselarasan Pemerintah Kabupaten, Kecamatan dan Desa harus di tunjang bersama,” paparnya.

Diluar itu semua Arif memastikan, kalau Kecamatan Mauk masih bakal melakukan pembangunan infrastruktur yang sampai saat ini masih menjadi kebutuhan bersama.

“Kita tidak bisa juga mengabaikan kegiatan atau pembangunan infrastruktur yang masih menjadi kebutuhan masyarakat, pembangunan perbaikan jalan masih tetap dilaksanakan,” tegasnya. (Sam)