Rupata Nera: Saatnya yang Muda Berbakti untuk Ngawi

Mulai bulan Mei 2023 ini, pendaftaran Calon Legislatif dibuka. Inilah saatnya anak-anak muda muncul, ikut memperjuangkan kepentingan-kepentingan rakyat. Sebab, munculnya generasi muda sekaligus memberi harapan masa depan perpolitikan di tanah air.

Dari Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, salah satu anak muda yang secara sadar ikut nyemplung ke panggung politik adalah Anis Rupata Nera.

Perempuan milenial yang biasa dipanggil Nera ini mendaftar sebagai Caleg DPRD Ngawi dari PDI Perjuangan.

“Sudah saatnya yang muda ikut mengambil peran, terutama ikut berbakti untuk Ngawi,” kata dia tentang niatnya menjadi wakil rakyat, Selasa (2/5/2023).

Memperebutkan kursi di DPRD Kabupaten Ngawi, Dapil I meliputi Kecamatan Ngawi, Kecamatan Pitu dan Kecamatan Kasreman. Meski tidak mudah, Nera percaya diri karena ini merupakan kampung halaman leluhurnya.

Anis Rupata Nera merupakan cucu dari Mbah Idrus, seorang tokoh masyarakat yang disegani. Selain pensiunan TNI, banyak jejak perjuangan Mbah Idrus yang dicatat masyarakat, salah satunya memperjuangkan tanah wakaf untuk pembangunan masjid, hingga selesai.

Mewarisi karakter sang kakek, Nera juga memiliki pribadi yang sangat disiplin. Wanita kelahiran 25
September 1997 ini lulus SMK Negeri 6 Surabaya tahun 2015. Dia mengambil jurusan Tata Kecantikan, sesuai dengan passion yang membuat hatinya bersemangat.

Selesai merampungkan sekolah di Surabaya, Nera melanjutkan pendidikan di Mustika Ratu
Jakarta. Mengambil jurusan Tata Rias Pengantin Pakem, ia lulus dengan nilai yang tidak mengecewakan.

Setelahnya, Nera mulai berkarir. Saat ini, putri pertama Syahnoer Katengko itu bergabung dengan Himpunan Ahli Rias Pengantin Indonesia (Harpi) Kabupaten Ngawi. Resmi menjadi anggota sejak 2018, kini menjadi Sekretaris I Harpi.

Bakat seni sepertinya menurun dari sang ayah yang kuliah di Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

Aktivitas Nera yang padat, termasuk di banyak organisasi juga diwariskan oleh Syahnoer yang dikenal sebagai wartawan pra senior di ibukota Jakarta dan berkali-kali memimpin media nasional.

Tidak itu saja, sifat sederhana dan petarung Nera sudah dipupuk ayahnya yang kini asik menekuni dolanannya hingga ke 7 negara.

Sebagai anak muda, Anis Rupata Nera juga aktif di sejumlah organisasi sosial. Salah satunya,
Laskar Ngawi. Saat ini, ia mejabat sebagai Bendahara Dua dalam organisasi yang populer dengan kegiatan sosial dan keagamaan di Kabupaten Ngawi sejak 2019 itu. (Rmt)