Berita
Pemkab Pandeglang Siapkan Tanam Benih di Lahan Terdampak Kekeringan
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Pandeglang menyiapkan penanaman benih padi yang disebabkan dampak kekeringan atau El Nino di wilayah Pandeglang.
Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Pandeglang, Nurdiawati mengungkapkan, pihaknya melakukan langkah antisipasi dengan bantuan berupa benih padi untuk tanaman seluas kurang lebih 16.000 hektar di lahan terdampak kekeringan tersebut.
“Untuk masa tanam Agustus, September dan Oktober, dan saat ini baru terealisasi 1.000 hektar. Ya kita sudah usulkan bantuan benih dari usulan itu sudah direalisasi seluas 1.000 hektar,” ungkapnya, Jum’at (1/9/2023).
Dikatakannya, pihaknya telah melakukan identifikasi ke lokasi lahan pertanian yang dimana berpotensi mengalami kekeringan tersebut.
“Kita juga memberikan dukungan pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) kepada kelompok tani atau petani yang memang terdampak lahannya kekeringan,” kata Nurdiawati.
Ia melanjutkan, selain dari pada itu untuk mengantisipasi dampak El Nino ini lebih meningkatkan jumlah Alat dan Mesin Pertanian (AlsinTan) untuk wilayah yang terdampak tersebut.
“Ya, saat ini target AUTP untuk Pandeglang seluas 1.800 hektar, kita juga meningkatkan jumlah Alat dan Mesin Pertanian (AlsinTan) pengajuan 126 unit sumur pantek di 21 kecamatan,” ujarnya.
Ia menambahkan, dengan kondisi kekeringan ini untuk memenuhi kebutuhan air di lahan pertanian pihaknya melakukan bantuan ke Pemerintah Provinsi Banten (Pemprov Banten).
“Kita melakukan peminjaman 2 unit pompa air ke dinas pertanian Provinsi Banten serta penyerahan 20 unit pompa air milik Pemkab Pandeglang,” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Kelas II Banten mengingatkan warga wilayah Pandeglang untuk waspada siaga kekeringan terutama dampak yang ditimbulkan dari kondisi tersebut. (Dan)