Berita

Kesatuan Angkatan Muda Sriwijaya Dorong Pemerintah Pelihara SDA

Published on

Dewan Pimpinan Pusat Kesatuan Angkatan Muda Sriwijaya (KAMSRI) menyelenggarakan acara pelantikan pengurus periode 2016-2018. Acara telah dilaksanakan di Wisma Menpora, Jakarta Pusat, Kamis (24/11/2016) lalu.

Dalam pelantikannya, Ketua Umum DPP KAMSRI, Mirza Basa mengatakan, daerah Sumsel (Sumatra Selatan) mempunyai kekayaan alam dan pariwisata yang melimpah, namun sebagai warga pribumi masih banyak yang belum bisa mengolahnya secara maksimal.

“KAMSRI ikut mendorong Pemerintah dalam pemeliharaan dan pengolahan sumber daya alam dan pariwisata yang ada di Sumsel,” ujarnya.

Di sisi yang sama, Susno Duadji, Dewan Penasihat KAMSRI mengapresiasi acara pelantikan tersebut, dengan pola bahasa daerah yang ia sampaikan membuat suasana pelantikan KAMSRI semakin cair. Susno mengatakan, kader-kader KAMSRI harus menjadi pemimpin.

“Begitupun saya mendorong Edi Santana Putra selaku mantan Walikota Palembang dan Bupati Kabupaten Lahat Aswari Rivai untuk mencalonkan diri menjadi Gubernur Sumatra Selatan,” imbaunya.

Diketahui, organisasi primodial kerap kali mendapat tanggapan kurang baik dari masyarakat umum, namun hal itu dapat dibantah dengan keberadaan KAMSRI yang selalu ingin menciptakan kembali ke-Bhineka-an NKRI. Karena persatuan terbentuk harus dari skup kecil terlebih dahulu.

“Melihat Indonesia saat ini mengalami krisis kebhinekaan, KAMSRI harus berperan dalam mempersatukan NKRI,” ujar Ketua Pelaksana, Gerry Novandika Age dalam sambutannya, Kamis (24/11/2016).

Diketahui, acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh besar tingkat Nasional maupun Provinsi, dan KAMSRI berhasil mempertemukan tiga calon yang bakal memperebutkan posisi nomor satu di Sumatra Selatan yaitu Susno, Edi Santana, dan Aswari. (Gna/rls)

1 Comment

  1. fenam

    10 Desember, 2016 at 12:28

    Ketua Umum DPP KAMSRI Peruiode 2016-2018 adalah H. Ibrahim Sulaiamn, SH.,MM , bukan Mirza itu kesalahan redaksi

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Exit mobile version