“Saya bingung juga mau lewat sini, banyak lubangnya, ada jalan yang masih belum terbebas lahannya, trus deket bunderan masih ada bekas tiang listrik berdiri, tapi mau gak mau saya harus lewat sini,” ungkap Dodi (29), salah satu ojek pangkalan.
Ia, meminta kepada pemerintah untuk segera dapat menyelesaikan jalan raya tersebut lantaran jalan tersebut merupakan salah satu akses menuju Pusat Pemerintahan Kota Tangsel.
“Ya, itu aja. Semoga jalan ini bisa lebih cepat selesai, karena kalau kita lihatkan ini salah satu akses menuju pemkot walaupun ini aksesnya milik pemprov (Pemerintah Provinsi),” harapnya. (Arf)