Pesawat Garuda Indonesia Ini yang Angkut Giant Panda dari China

Untuk mendatangkan sepasang Giant Panda yang diberi nama Cai Tao (jantan) dan Hu Chun (betina) dari negara asalnya China, bukan suatu perkara mudah. Selain harus mempersiapkan tempat tinggal layaknya di tanah kelahirannya selama 3 tahun, persiapan penerbangannya juga memakan waktu berbulan-bulan.

Cai Tao dan Hu Chun diterbangkan dari Chengdu, China menuju Indonesia menggunakan pesawat Garuda Indonesia jenis Airbus A330-200 dengan nomor penerbangan GA-887.

Setelah menempuh perjalanan 4.400 km yang memakan waktu sekitar 6 jam 50 menit, kedua satwa endemik jenis Ailuropoda Melanoleuca tersebut tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Kamis (28/9/2017) pukul 08.50 WIB.

Untuk menjaga kenyamanan dan keselamatan hewan langka tersebut Garuda Indonesia melakukan re-route (mengubah rute) menjadi Chengdu-Jakarta-Denpasar, dari sebelumnya Chengdu-Denpasar-Jakarta.

Selain melakukan penyesuaian rute penerbangan, Garuda Indonesia juga menyiapkan kompartemen khusus dengan memaksimalkan ruang kargo di perut pesawat untuk memuat kandang masing-masing Giant Panda berumur tujuh tahun tersebut.

“Persiapan penerbangan Panda ini telah kami lakukan sejak tiga bulan lalu melalui koordinasi intensif dan safety risk assessment yang dilakukan antara seluruh pihak terkait, mulai dari jajaran operasional penerbangan, pihak manufaktur, hingga otoritas terkait lainnya, sehingga saat ini pengangkutan sepasang Giant Panda dari Chengdu ke Jakarta dapat berlangsung dengan lancar,” ujar Direktur Utama Garuda Indonesia Pahala N. Mansury.

Sebagai national flag carrier lanjut Pahala, merupakan satu kehormatan tersendiri bagi Garuda Indonesia untuk dapat ambil bagian dalam upaya tindak lanjut dari inisiasi konservasi panda yang telah dijalin oleh Indonesia dan Tiongkok sejak peringatan 60 tahun hubungan diplomatik antar kedua negara di tahun 2010 lalu. (Rmt)