Penjual Nasgor di Ciputat Dibacok Gegara tak Pinjami Korek

Seorang penjual nasi goreng di Jalan Cendrawasih 2 RT 04/02 Sawah Baru, Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bernama MJ (30) mengalami naas. Ia menjadi korban pembacokan dua orang tidak dikenalnya gegara tidak meminjamkan korek api.

MJ luka berat pada bagian leher, sehingga dilarikan ke RS IMC Bintaro untuk mendapatkan pertolongan. Sedangkan dua pelakunya diringkus Tim Opsnal Vipers Polsek Ciputat.

Informasi dihimpun, kejadian tersebut pada pukul 02.30 WIB , Kamis (14/12/2017). Korban dibacok di bagian leher dengan menggunakan senjata besi lantaran korban menolak memberikan api untuk menyalakan rokok pelaku.

Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Alexander Yurikho menjelaskan, pada saat korban sedang duduk santai sesudah menutup jualan nasi  goreng, sambil minum kopi sembari memainkan Hp di depan rumah saksi, tiba-tiba korban didatangi 2 orang laki-laki yg tidak dikenal dan berpura pura meminta api untuk menyalakan rokok.

“Karena korban tidak membawa korek api lalu disarankan mengambil bara di tempat pembakaran ayam bakar dan kedua pelaku kemudian dengan nada tinggi kemudian marah, salah satu pelaku langsung membacok korban dengan besi yang ada pada tempat pembakaran ayam ke arah leher korban,” jelas AKP Alexander, Kamis (14/12/2017).

Selanjutnya korban melawan pelaku, sehingga terjadi perkelahian. “Karena mendengar keributan di depan rumah, maka saksi (kakak korban) keluar rumah dan melihat adiknya sedang beradu fisik degan laki-laki yang tidak dikenal. Lalu saksi membantu adiknya, sehingga pelaku kabur dan dikejar oleh korban dibantu warga,” terangnya.

Dalam kejadian tersebut bertepatan dengan kegiatan Tim Vipers Pimpinan Kanit Reskrim yang sedang melakukan observasi wilayah.

“Selanjutnya tim opsnal melakukan pengejaran dan salah satu pelaku bisa diamankan tidak jauh dari TKP dan pelaku lain dapat ditangkap di daerah Bogor,” tukasnya.

Barang bukti berhasil diamankan yakni paket besi lebar 5 Centi Meter (CM) sepanjang 40 cm dengan ujungnya digepengkan.(Ban)