Kereta Api Disebut Tekan Jumlah Kendaraan Pribadi Masuk Bandara Soetta

Setelah melalui tahapan pengoperasian dan beberapa kali dilakukan uji coba, Kereta Api (KA) resmi melayani penumpang dari dan menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta). Hadirnya Kereta Bandara ini disebut dapat menekan jumlah kendaraan pribadi ke Bandara Soetta.

Hal itu diungkapkan oleh Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin saat menyambut penumpang pertama si Stasiun Kereta Bandara Soetta, Tangerang, Selasa (26/12/2017).

“Kita berharap dengan keberadaan stasiun kereta bandara dan beroperasinya kereta bandara ini, traffic yang menggunakan kendaraan pribadi dapat berkurang,” kata Awaluddin.

Menurut Awaluddin, pergerakan kendaraan pribadi di Bandara Soetta mencapai angka 150 ribu unit setiap harinya. Angka tersebut meningkat tajam pada hari tertentu.

“Pergerakan penumpang yang menggunakan kendaraan pribadi itu sekitar 150 ribu dalam kondisi normal. Apalagi sekarang dalam situasi peak season Natal dan tahun baru, soekarno-hatta ini pada saat arus puncak kemarin itu menembus angka 221-225 kendaraan pribadi,” ungkap Awaluddin.

Ia mengatakan, dengan beroperasinya Kereta Bandara ini menambah pilihan pengguna jasa sebagai transportasi umum dari dan menuju Bandara Soetta.

“Kita memang mendesain untuk pergerakan penumpang atau calon penumpang ini adalah transportasi publik yang nyaman dan kemudian inilah yang kemudian nanti membuat pergerakan dari dan menuju bandara Soekarno-Hatta menjadi lebih efektif,” ujarnya.

Pengoperasian Kereta Bandara hari ini bisa disebut soft launching dengan tarif sebesar Rp 30 ribu. Rencananya pengoperasian Kereta Bandara akan diresmikan langsung oleh Presiden Jokowi pada Selasa (2/1/2018) dengan tarif Rp 70 ribu. (Rmt)