Berita
Pedagang Minuman Mengais Untung di Momen PPDB SMPN
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP Online Tahun 2018 Kota Tangsel, momen menguntungkan bagi para pedagang makanan dan minuman di sekitaran sekolah. Para pedagang mengais peluang saat banyaknya orangtua murid berjubel mengurus pendaftaran anaknya masuk SMPN.
Seperti yang dialami Ato, salah seorang pedagang camilan, yang berjualan didepan SMP 11, Kota Tangsel. Dirinya mengaku, penghasilan selama antrean PPDB Online tersebut, mengalami peningkatan hingga empat kali lipat.
“Alhamdulillah, biasanya pulang jam lima atau enam sore, sekarang jam 11 udah pulang. Ramai banget rata-rata yang beli ibu-ibu,” katanya tersenyum, Selasa (10/7/2018).
Ato menyatakan, saat hari biasa, dirinya hanya mampu membawa uang sejumlah Rp 80 ribu hingga Rp 100 ribu, namun saat PPDB online ini, dirinya bisa membawa pulang uang hingga Rp 450 sampai Rp 600 ribu.
“Kan yang belanja banyak, jadi stok dagangan saya juga saya tambahin. Syukur saja, nggak sampai sore sudah pulang,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Ida, salah seorang pedagang minuman ringan. Ia mengatakan, pada hari biasa, dirinya berjualan di sekitaran Stasiun Rawa Buntu, Serpong. Namun saat mendengar adanya PPDB Online yang pelaksanaannya diperpanjang dirinya memilih berjualan di depan SMPN 11.
“Tadinya saya jualan di Stasiun Rawaubntu, tapi pas denger pendaftaran sekolah ramai, ya saya coba jualan di depan sekolahan. Alhamdulilah minuman ringan laku banget,” tukasnya. (Ban)
