Connect with us

Nelayan Cituis Desak Pemprov Banten Normalisasi Muara Sungai

Berita

Nelayan Cituis Desak Pemprov Banten Normalisasi Muara Sungai

Para nelayan dan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Cituis mendesak normalisasi muara sungai Cituis di Desa Suryabahari, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Jumat (28/6/2019).

Pemilik kapal, Suparman menilai, nelayan merasa sungai tersebut kini tak lagi berfungsi optimal sebagai akses menuju laut. Nelayan pun meminta sungai itu dikeruk lebih dalam.

“Perahu nelayan kerap kesulitan saat menuju laut akibat lumpur yang tinggi,” katanya.

Dia menyebutkan, jumlah perahu nelayan cituis sedikitnya 300 kapal. Tak heran kerap kali terjadi kemacetan ketika seluruh perahu bersandar di sungai tersebut, mesin acap kali rusak terkena lumpur yang tinggi. Nelayan pun mengalami kesulitan saat memutarkan perahu.

“Dari dampak sungai yang dangkal nelayan mengalami kerugian 35 juta perhari,” kata Suparman kepada tangerangonline.id, Jumat (28/6).

Suparman menambahkan, tempat pelelangan ikan Cituis ini bukan saja akses nelayan untuk melaut, akan tetapi orang-orang dari Jakarta dan sekitarnya yang hendak menuju kepulauan seribu baik mau bekerja maupun liburan mereka transportasi kapalnya di pelelangan Cituis ini.

“Jadi kami berharap Dinas Perikanan Provinsi Banten untuk segera normalisasi sungai muara Cituis, demi kepentingan bersama baik nelayan maupun masyarakat yang hendak kepulau seribu,” harapnya.

Sementara itu Kepala Unit Pelaksana Tekhnis (UPT) Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Cituis, Kecamatan Pakuhaji, Suryadi mengatakan, sudah 5 tahun sungai muara cituis mengalami pendangkalan, akibatnya banyak pemilik kapal dan nelayan mengalami kerugian setiap harinya.

“Dampak dari lumpur yang tinggi banyak nelayan mengalami kerugian,” ujarnya.

Diakui Suryadi, pihaknya memang sudah menyampaikan secara lisan, akan tetapi secara surat belum. Namun dari team survei dari dinas perikanan provinsi banten sudah meninjau lokasi muara sungai, bahkan sample lumpur pun sudah diambil.

“Katanya sih tahun 2020 terealisasi, kalau saya ingin ditahun 2019 ini bisa terleksana. Pasalnya kalau menunggu satu tahun lagi kasihan dengan nelayan,” tegasnya.

Pihaknya berharap Dinas Perikanan Provinsi Banten, agar segera merealisasikan normalisasi sungai tersebut. (Sam)

Continue Reading
You may also like...

More in Berita

Advertisement
To Top