Jokowi Tegaskan Kedepan Spektrum Konflik Makin Luas di Belahan Dunia

Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Yuyu Sutisna, mengikuti Rapat Pimpinan Kementerian Pertahanan (Rapim Kemhan) tahun 2020, di Gedung Jenderal Urip Sumoharjo, Kemhan, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (23/1/2020).

Rapim Kemhan tahun 2020 ini dihadiri Presiden Joko Widodo, Menhan Prabowo Subianto, Panglima TNI Marsekal TNI Dr. (H.C) Hadi Tjahjanto, Kasal Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, Wakasad Letjen TNI Tatang Sulaiman, Kepala BNPB Letjen TNI Doni Munardo,Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis, Kasau Marsekal TNI Yuyu Sutisna dan seluruh pejabat Kemhan serta pejabat TNI-Polri.

Presiden Jokowi dalam pengarahannya menegaskan, kedaulatan negara tidak bisa ditawar atau dinegosiasikan, oleh karena itu seluruh jajaran TNI dan Polri untuk bekerja keras dalam memperkuat dan menjaga kedaulatan NKRI.

“Ke depan tantangan kita semakin berat, spektrum konflik semakin luas di berbagai belahan dunia, dibutuhkan diplomasi antar negara yang kuat selain itu, alat pertahanan harus dipersiapkan semakin matang untuk menegakkan kedaulatan di kawasan Indonesia,” ujar Presiden.

Sebelumnya pada rabu (22/1) Wakil Menteri Pertahanan Wahyu Sakti Trenggono telah membuka secara resmi Rapim Kemhan yang dilaksanakan selama dua hari, yakni tanggal 22 hingga 23 januari 2020.

Kegiatan ini mengambil tema “Pertahanan Semesta yang Kuat, Menjamin Kelangsungan Hidup NKRI” dengan menghadirkan narasumber penting diantaranya Menkopolhukam, Menteri PPN/Kepala Bapennas, Menteri BUMN, Menteri PAN-RB, Menlu, Menku, Kepala BIN, serta penyampaian evaluasi program dan kegiatan TNI tahun 2019 oleh Panglima TNI.(MRZ)