Berita
Warga Gelam Jaya Terdampak Banjir Butuh Pompa Air dan Turap
Situ Gelam Jaya, Desa Gelam Jaya, Kecamatan Pasarkemis, tidak bisa menampung air, sehingga imbasnya kepada warga di lima RW, Sabtu (1/2/2020).
Pantauan tangerangonline.id di lapangan banjir di RW 07, 08, 17, 20, 21 dan 23, Perum Permata dan Permata Regency 2 Desa Gelam Jaya, diakibatkan Situ yang tidak bisa menampung air yang cukup besar, sehingga meluap dan akhirnya warga kebanjiran.
Warga RW 17 yang terdampak banjir, Tri Oong mengatakan, banjir di lima RW tersebut diakibatkan situ bulakan Gelam Jaya air meluap, pasalnya untuk RW 17 sudah memiliki pompa air. Namun untuk RW lain belum memiliki.
“Usulan pengadaan Pompa Air besar untuk menyedot air dari situ dibuang ke sungai Cirarab setiap tahun diusulkan melalui musrenbang namun belum terealisasi,” ucapnya.
Oong menambahkan, situ Gelam Jaya juga harus dinormalisasi dan diturap, karena kalau tidak di normalisasi dan di turap air bisa berbalik kembali.
“Normalisasi dan turap menjadi solusi bagi warga di lima RW,” ungkapnya.
Sekretaris RW 17 Najarudin mengatakan, banjir tersebut solusinya harus ada pompa air besar, Makanya, air meluap ke warga. Ditambah lagi, pemukiman di lima RW ini posisinya lebih rendah dari situ gelam jaya.
Menurut dia, salah satu solusinya, yakni air banjir ini perlu disedot oleh pompa besar. Karena, jika tak disedot warga akan lebih lama bertahan dipengungsian. Tak hanya itu, sambung dia, jika curah hujan yang turun masih cukup lebat, maka banjir ini sulit menyusut. Sebab, yang lebih berdampak itu di RW 07, 20, 21 dan 23.
“Untuk itu, kami membutuhkan pompa air besar untuk membuang air dari situ ke sungai cirarab,” harapnya.
Sementara itu, Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Pasarkemis Oman Apriaman saat memberikan bantuan mengatakan, apa yang disampaikan oleh warga terkait pengadaan pompa air besar, normalisasi dan turap, pihaknya akan membawa ke musrenbang di tingkat kecamatan.
“Karena usulan ini adanya kewenangan di Pemerintah Provinsi Banten, maka pihaknya akan membawa kemusrenbang tingkat kecamatan dan diteruskan kemusrenbang tingkat Kabupaten,” jelasnya.
Oman mengatakan, pada hari ini juga bantuan sembako kepada korban banjir sudah di distribusikan. “Kita sudah distribusikan beberapa bantuan. Hingga kini kita terus pantau banjir yang melanda lima RW tersebut,” ujarnya
Ia berharap kedepan sudah ada solusi untuk mengatasi banjir. Dan mudah-mudahan wilayah gelam jaya tidak banjir lagi. (Sam)
