Menjelang Ramadhan 1446 Hijriah harga cabai rawit merah mulai perlahan mahal. Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Tangerang mengantisipasi dengan cara membuka sembako murah.
Sekertaris Daerah Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja mengatakan harga bahan pokok cabai rawit merah yang mulai perlahan naik. Faktor adanya harga bahan pokok melambung tinggi adanya perubahan cuaca.
Tidak hanya Faktor cuaca, harga bahan pokok yang relatif setiap tahuan naik lantaran mengikuti kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
“Menurut saya kita harus antisipasi, ketika BBM naik harga cabai merah dan minyak juga ikut naik,” kata Sekda Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja dihadapan Tangerangonline.id dikutip Kamis, (27/2/2025).
Meskipun harga bahan pokok naik, menurut Soma, ibu rumah tangga tidak mempersoalkan lantaran masih adanya stok kebutuhan pokok.
“Yaa mudah-mudahan kalau pun naik masih bisa terjangkau, yang penting pasokannya, naik dikit biasa, ibu-ibu yang penting ada barangnya,” paparnya.
Soma mengatakan, meskipun harga bahan pangan yang terbilang mahal namun, stok pangan di wiliayah nya saat ini masih terbilang tercukupi untuk tiga bulan kedepan.
Dalam mengantisipasi kenaikan harga, Pemkab Tangerang melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan menggelar sambako murah seperti di Alun-alun Tigaraksa dan disetiap Kecamatan.
“Ada sembako murah, kita sudah mulai, di kecamatan sudah mulai, fersi Indag sudah mulai tadi di Alun-alun, tadi kita sebar 1.000 paket murah yang bersubsidi,” paparnya.
“Dari meratanya ini saja mudah-mudahan bisa membantu warga miskin karena semua kecamatan kita intervensi,” sambungnya. (Rez)