Dinas Pendidikan Kota Tangerang mengultimatum kepada kepala sekolah untuk menerapkan sekolah berbasis adiwiyata ditempat yang dipimpinya.
Hal tersebut disampaikan Nana Supiana, Kepala Bidang Pendidikan Dasar pada Dinas Pendidikan Kota Tangerang, saat menyambangi SDN Gondrong 4 yang belum lama ini meraih Adiwiyata Mandiri, Rabu (9/8/2017).
“Meraih predikat sebagai sekolah adiwiyata bukanlah sebuah target. Tetapi tujuannya adalah untuk menciptakan sekolah yang bersih, hijau, nyaman agar siswa senang saat belajar,” ungkapnya.
Nana menjelaskan, dirinya meminta agar sekolah yang sudah meraih predikat adiwiyata tingkat nasional dan mandiri dapat mensuport sekolah lainnya. Sehingga, dapat saling membantu satu sama lain.
“Tak ada alasan bagi sekolah lainnya untuk tidak merapkan adiwiyata. Tinggal komitmen dari kita sendiri untuk menyukseskan program tersebut,” katanya.
Mantan Kabid Pelatihan pada BKPSDM Kota Tangerang itu menambahkan, bahwa jika ada kepala sekolah yang beralasan keterbatasan anggaran, menurutnya itu bisa diatasi.
“Strateginya adalah bisa melibatkan orang tua dan juga pihak lainnya yang tidak mengikat untuk terlibat langsung,” tambahnya.
Sementara Basri, Kepala UPT Pendidikan Kecamatan Cipondoh mengatakan, untuk di wilayahnya tinggal enam sekolah saja yang belum menerapkan adiwiyata dari 40 sekolah yang ada.
“Insya Allah tahun 2018 sudah 100 persen kita berbasis adiwiyata semua,” pungkasnya. (Nji)
