Connect with us

Kembangkan Bandara Jenderal Sudirman, AP II Investasi Rp 350 M

Berita

Kembangkan Bandara Jenderal Sudirman, AP II Investasi Rp 350 M

Pengembangan Bandara Jenderal Besar Soedirman didukung oleh Presiden Joko Widodo. PT Angkasa Pura II (Persero) pun merogoh kocek ratusan milkar untuk pengembangan bandara yang terletak di Purbalingga, Jawa Tengah tersebut

Hal itu diungkapkan oleh Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin.

“Presiden sangat mendukung untuk dikembangkannya bandara ini agar terciptanya konektivitas antar daerah, peningkatan kualitas angkutan udara, dan tentunya membuka potensi daerah Jawa Tengah lainnya yaitu Purbalingga,” kata Awaluddin dalam keterangannya yang diterima tangerangonline.id, Senin (23/4/2018).

“Dengan nilai investasi sebesar Rp 350 miliar, kami ingin menghadirkan Bandara Jenderal Besar Soedirman dalam versi yang lebih modern dan memiliki standar pelayanan yang baik bagi pengguna jasa,” tambahnya.

Selain sisi udara, fasilitas penunjang lainnya juga akan dibangun antara lain Tempat parkir kendaraan mobil dan motor seluas 4092 m2 yang mampu menampung sebanyak 70 kendaraan mobil dan 172 kendaraan motor.

“Dengan dimensi landasan pacu yang akan dibangun dan diperpanjang menjadi 1600 m x 30 m di Bandara Jenderal Besar Soedirman, nantinya bandara ini akan mampu melayani penerbangan dengan pesawat jenis ATR-72”, kata Awaluddin.

Konsep terminal terinsipirasi dari rumah Joglo yang merupakan rumah tradisional Jawa Tengah yang dikombinasikan dari tiga jenis Joglo yaitu Joglo Limasan melambangkan warga yang Guyub, Joglo Mengkurat sebagai tanda selamat datang, dan Joglo Ageng yang merupakan simbol dari Gunung Slamet.

Terminal ini nantinya juga akan mengadopsi berbagai unsur kearifan lokal yaitu batik, ukiran, hingga pewayangan.

Pembangunan terminal, runway, dan fasilitas penunjang lainnya nantinya akan mulai dilaksanakan setelah dilaksanakan penandatanganan Serah Terima Aset dan Serah Terima Operasi dari TNI Angkatan Udara kepada PT Angkasa Pura II (Persero).

“Dibangunnya Bandara Jenderal Besar Soedirman oleh PT Angkasa Pura II (Persero) nantinya diharapkan dapat berkontribusi terhadap wilayah Purbalingga dalam hal-hal antara lain, mengurangi kesenjangan antar wilayah melalui konektivitas dan kemaritiman,” jelasnya.

Selain itu, Bandara Jenderal Soedirman sebagai penguatan infrastruktur daerah untuk peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah melalui sektor utama seperti Pariwisata dan Perindustrian.

“Juga berperan penting dalam menarik investor potensial, baik yang berasal dari domestik maupun asing untuk berinvestasi di wilayah Purbalingga, dan mengintegrasikan usaha-usaha BUMN di bawah Sinergi BUMN sehingga mampu mendukung pertumbuhan kinerja BUMN di masa depan,” imbuhnya.

“Selain pengembangan bandara, kami juga akan melihat potensi maskapai untuk membuka penerbangan dari dan menuju Purbalingga. Mengingat Purbalingga memiliki destinasi pariwisata yang menarik yang akan mampu mendorong potensi wisata di daerah Jawa Tengah yang kaya akan wisata kuliner, wisata budaya, dan  wisata sejarah”, pungkas Awaluddin. (Rmt)

Continue Reading
You may also like...
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Berita

Advertisement
To Top