Sedikitnya 2.050 permohonan penambahan penerbangan tambahan (Extra Flight) diterima oleh PT Angkasa Pura II untuk priode angkutan lebaran 2018 di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta). Periode angkutan lebaran akan mulai pada H-8 atau tanggal 7 Juni hingga 24 Juni (H+8).
Branch Communication Manager Bandara Soetta, Haerul Anwar menyebutkan, extra flight yang sudah diajukan oleh maskapai tersebut merupakan penerbangan tambahan dari dan ke Bandara Soetta selama periode angkutan lebaran.
“Jumlah itu untuk rencana tambahan dari maskapai yang akan berangkat maupun mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pada periode angkutan lebaran tahun ini melayani penerbangan dalam negeri atau domestik,” kata Haerul kepada tangerangonline.id, Sabtu (2/6/2018).
Berdasarkan data yang diperoleh, Sriwijaya Air merupakan maskapai yang paling banyak mengajukan permohonan extra flight dari dan ke Bandara Soetta yakni sebanyak 778 flight.
“Dari 778 flight, lebih banyak penerbangan tujuan ke Bandara Soekarno-Hatta atau kedatangan yakni sebanyak 396 flight. Selebihnya (382 flight) merupakan penerbangan yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta,” ujar Haerul.
Rencana extra flight juga datang dari maskapai lain, diantaranya, Lion Air sebanyak 486 flight, Batik Air 324 flight, Citilink Indonesia 271 flight, Garuda Indonesia 139 flight dan Indonesia Air Asia 72 flight.
Selain itu, pertumbuhan penumpang di Bandara Soetta juga diprediksi mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya. Priode Angkutan lebaran tahun ini berlangsung selama 18 hari.
“Kami memprediksi pergerakan penumpang musim mudik tahun ini kurang lebih 3,6 juta penumpang. Atau naik 5,5 persen dari jumlah penumpang tahun lalu,” jelas Haerul.
Jumlah penumpang tersebut diangkut oleh 24.656 pesawat dari berbagai maskapai. Pergerakan pesawat pada musim mudik tahun ini juga diprediksi mengalami kenaikan 4,1 persen dari tahun sebelumnya. (Rmt)
