Wanita Pedagang Sayur Ditemukan Tewas Mengambang Di Sungai

Sejumlah warga yang berada di jalan Kandang Sapi, Kampung Kayu Areng, Desa Parigi, Kecamatan Cikande, digegerkan adanya penemuan mayat wanita yang mengambang di sungai tersebut, Rabu (10/02/2021). Kejadian itu kemudian dilaporkan kepada pihak kepolisian, dan langsung dievakuasi untuk pemeriksaan.

Informasi yang didapat, mayat korban pertama kali ditemukan Jawad (46) warga sekitar yang tengah melintas. Saat itu saksi curiga dengan sepeda motor jenis Honda Genio dengan Nopol A 5424 EN, terparkir di pinggir jalan tanpa pemilik.

Karena itu, ia mencoba mencari tahu sang pemilik, dan alangkah terkejutnya justru menemukan mayat seorang wanita tengah mengambang di sungai. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke Mapolsek Cikande.

Petugas yang mendapat laporan langsung menuju lokasi, dan melakukan Olah TKP. Dari hasil pemeriksaan, korban diketahui bernama Marsah (43) warga Desa Bakung, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang. Korban merupakan pedagang sayuran dan makanan ringan.

Kapolres Serang AKBP Maryono mengatakan, Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, diduga korban mengalami tindak kekerasan, karena terdapat luka lebam pada leher dan punggung.

“Korban yang pedagang itu diduga kuat tewas disebabkan adanya tindak kekerasan karena ditemukan luka memar bekas cekikan pada leher korban. Dari hasil olah TKP tidak ada barang-barang korban yang hilang,” jelas AKBP Mariyono

AKBP Maryono menegaskan, saat ini pihaknya telah mendapatkan titik terang yang diduga kuat sebagai pelaku, namun masih dilakukan penyelidikan yang lebih dalam dan akurat. Meski demikian, Kapolres tidak dapat memberikan keterangan lebih jelas dikarenakan umtuk memudahkan pengungkapan.

“Tim Reskrim sedang bekerja, mudah-mudahan kasus dugaan penganiayaan yang berujung pada kematian ini bisa segera terungkap,” ungkapnya.

Sementara itu, dari hasil keterangan suami korban, Sarmin Jairan (45), sekira pukul 05.00 WIB, korban seperti biasa pamit berangkat menuju Pasar Cikande untuk membeli kebutuhan jualan dagangnya. Namun pada pukul 05.30, dirinya mendengar informasi bahwa di sekitar Jl. Kandang Sapi ada kejadian perampokan.

“Saat ini korban ada di RS dr Drajat Prawiranegara untuk dilakukan autopsi oleh pihak rumah sakit guna mengetahui penyebab kematiannya,” katanya. (Dnr/Red)