MUI Harus Jadi Garda Terdepan Terhadap Pembinaan Umat

Majlis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pandeglang harus menjadi garda terdepan dalam memberikan pembinaan terhadap umat, terlebih Pandeglang sebagai daerah yang religi memiliki julukan kota sejuta santri seribu ulama.

Hal itu disampaikan Bupati Pandeglang, Hj.Irna Narulita pada pelantikan Ketua MUI mâsa khidmat tahun 2021-2026 di Pendopo setempat, Senin (25/10/21) yang dihadiri jajaran Forkopimda Pandeglang.

Menurut Búpati Irna, bahwa pembinaan terhadap masyarakat merupakan salah satu peran dan tugas dari Pemerintah Daerah (Pemda), maka dengan hadirnya MUI sangat membantu khususnya di Kabupaten Pandeglang.

“Dengan adanya MUI tidak ada lagi masyarakat kami yang tidak dapat baca tulis Al-Qur’an karena programnya sangat smart,” ungkap Bupati.

Dikatakan Irna, MUI merupakan lembaga yang sangat dinantikan fatwanya untuk kemaslahatan umat. “Program pemerintah sangat terbantu oleh hadirnya MUI, kami sangat menunggu fatwanya,” katanya.

Sementara Ketua MUI Pandeglang masa khidmat 2021-2026 KH Hamdi Ma’ani mengatakan, program kerja yang akan digalakan pada tahun pertama yakni pembinaan umat. “Masih banyak kerjaan rumah terutama pembinaan masyarakat baik dari aqidah, ahlak dan sariah,” tandas Kiyai Hamdi Ma’ani.

Pembinan tersebut akan digalakan melalui MUI Kecamatan dan tingkat Desa. “Harapan satu desa satu hafid semoga terwujud dan tidak ada lagi seseorang yang tidak mampu baca Qur’an,” katanya.

Hal lainnya menyangkut kemaslahatan umat, lạnut KH. Hamdi adalah persiapan menyambut Kabupaten Pandeglang kedepan apabila menjadi daerah industri. “Hadirnya 5 Kecamatan yang akan dipusatkan menjadi daerah industri kami sangat menyambut baik, namun ini tantangan kami agar ekonomi meningkat dan aqidah tidak merosot,” ujarnya. (Den)