Pemkot Tangsel Gelar Sunatan Massal, Sekda: Sederhana Tapi Bermanfaat untuk Warga

Pondok Aren – Puluhan anak dari berbagai wilayah di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dengan penuh antusias mengikuti kegiatan sunatan massal gratis yang digelar di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pondok Aren, Rabu (18/06/2025).

Kegiatan sosial ini diselenggarakan oleh Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak-kanak Indonesia (GOPTKI) Kota Tangsel, dan turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangsel, Bambang Noertjahjo.

Sekda Bambang menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan sunatan massal yang merupakan bagian dari Program Peningkatan Kesehatan Masyarakat Usia Dini yang diinisiasi Pemerintah Kota Tangsel.

“Kami memiliki beberapa organisasi yang selama ini bekerja sama yang programnya ada di masing-masing OPD. Hari ini penyelenggaranya adalah GOPTKI Kota Tangsel untuk melaksanakan sunatan massal gratis. Kita cari kegiatan sederhana tapi bisa berdampak langsung bagi masyarakat,” ujar Bambang usai acara.

Ia menambahkan, kegiatan ini menjadi wujud perhatian Pemkot Tangsel terhadap kondisi ekonomi masyarakat yang sedang menantang, baik secara global maupun lokal.

“Kami percaya kegiatan ini sangat membantu masyarakat Tangsel khususnya keluarga yang terdampak dari situasi ekonomi sekarang,” tuturnya.

Bambang juga berharap ke depan jumlah peserta yang dapat mengikuti sunatan massal ini bisa ditingkatkan agar manfaat program bisa dirasakan lebih luas.

“Kedepan kita berharap kuotanya bertambah. Semakin banyak yang mengikuti sunatan massal, semakin banyak kita bisa membantu masyarakat secara langsung,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua GOPTKI Kota Tangsel, Monalisa Indrawati Bambang, menjelaskan bahwa peserta sunatan massal berasal dari tujuh kecamatan di Kota Tangsel. Dari total 250 pendaftar, sebanyak 85 anak terpilih mengikuti kegiatan tersebut.

“Ada 85 anak yang ikuti sunatan massal dari 250 anak yang daftar. Antusiasnya luar biasa dari masyarakat untuk mendaftar sunatan massal ini,” jelas Monalisa.

Ia menambahkan, panitia melakukan seleksi peserta dengan mengutamakan keluarga yang kurang mampu, agar program ini benar-benar membantu meringankan beban masyarakat.

“Kami berharap anak-anak yang ikuti sunat massal gratis ini jadi anak yang cerdas, soleh dan berguna bagi nusa dan bangsa,” pungkasnya. (mdr/rls)