Berita
MTQ ke-16 Tangsel Resmi Ditutup, Pamulang Pertahankan Gelar Juara Umum
Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-16 tingkat Kota Tangerang Selatan (Tangsel) resmi ditutup pada Rabu malam (6/8/2025) di Kecamatan Setu. Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, didampingi Wakil Wali Kota Pilar Saga Ichsan, menutup rangkaian kegiatan sekaligus mengumumkan hasil perlombaan.
Kecamatan Pamulang kembali keluar sebagai juara umum, disusul Kecamatan Setu, Ciputat Timur, Pondok Aren, Serpong Utara, Ciputat, dan Serpong.
Benyamin mengaku bangga dengan penyelenggaraan MTQ kali ini yang dinilai sukses, baik secara teknis maupun dalam rangkaian perlombaan. Menurutnya, MTQ ke-16 di Setu menghadirkan sejumlah inovasi yang belum pernah ada sebelumnya.
“Saya semakin bergembira karena ada inovasi perlombaan baru. Pertama, musabaqah untuk lansia. Kedua, kaligrafi menggunakan sinar laser, dan yang paling dahsyat adalah musabaqah bagi tuna rungu wicara, ini yang luar biasa,” ujar Benyamin.
Ia menambahkan, model pelaksanaan MTQ di Setu dapat menjadi acuan untuk penyelenggaraan di tahun-tahun berikutnya. Para juara nantinya akan dibina oleh Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Tangsel untuk persiapan menuju MTQ tingkat provinsi.
Camat Pamulang, Mukroni, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan alim ulama serta perjuangan kafilah Pamulang yang berhasil meraih 21 medali emas—jumlah terbanyak di antara kecamatan lain.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran pengurus LPTQ Kecamatan Pamulang, alim ulama, dan kyai yang mensupport kegiatan MTQ, khususnya kafilah Kecamatan Pamulang,” ucapnya.
Mukroni berharap, capaian ini menjadi motivasi bagi Pamulang untuk terus membumikan Al-Qur’an dan memperkuat nilai-nilai religius di masyarakat.
