World Clean Up Day di Tangsel, Pilar dan Warga Bersihkan Sampah di Situ Pondok Jagung

By
2 Min Read

Dalam rangka memperingati World Clean Up Day tingkat Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Wakil Wali Kota Pilar Saga Ichsan bersama elemen masyarakat menggelar aksi bersih-bersih di kawasan Pasar Apung Situ Pondok Jagung, Sabtu (20/09/2025).

Selain kegiatan bersih-bersih, acara juga diisi dengan edukasi pengelolaan sampah dan penimbangan sampah dari warga sekitar.

“Menjaga lingkungan bukan hanya tugas pemerintah daerah, tapi tugas kita bersama. Kami ingin mengajak komunitas di Tangerang Selatan untuk peduli dan menjaga lingkungan bersama-sama,” ujar Pilar dalam sambutannya.

Pilar menyampaikan, persoalan sampah masih menjadi tantangan besar di Kota Tangsel. Setiap hari, timbulan sampah mencapai sekitar 1.000 ton yang sebagian besar berasal dari rumah tangga, restoran, kafe, warung, dan pasar tradisional.

Untuk itu, Pemkot Tangsel terus mengupayakan penanganan sampah dari hulu ke hilir. Mulai dari pengolahan sampah berbasis masyarakat, hingga rencana jangka panjang pembangunan Pengolahan Sampah Energi Listrik (PSEL).

“Membangun PSEL butuh waktu 3–4 tahun. Oleh karenanya, kita juga perlu langkah jangka pendek, misalnya program bank sampah dan TPS3R agar pengelolaan sampah berjalan lebih cepat,” jelasnya.

Lebih lanjut, Pilar mengungkapkan bahwa Pemkot Tangsel tengah menyiapkan aturan agar setiap lingkungan wajib memiliki bank sampah. Ia pun mendorong peran aktif RW, lurah, dan camat agar program tersebut berjalan masif.

“Maka dari itu, RW harus menjadi ketua bank sampah, lurah harus menggerakkan TPS3R, dan setiap kelurahan wajib memiliki program ini,” tegasnya.

Upaya ini diharapkan mampu mengurangi volume sampah yang berakhir di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) serta menjadikan Kota Tangsel lebih bersih dan berkelanjutan.

Share This Article