Pilar Tinjau Program Bedah Rumah Tangsel, Warga Curhat: Dulu Bocor Kaya Air Terjun Sekarang Nyaman

Admin
By
5 Min Read
Wakil Walikota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan meninjau langsung tiga titik lokasi program Bedah Rumah di wilayah Kecamatan Ciputat, Selasa (28/10/2025).

Program Bedah Rumah Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) kembali membawa senyum dan rasa syukur bagi warga berpenghasilan rendah. Melalui Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Disperkimta), pemerintah terus membuktikan komitmennya dalam mewujudkan hunian layak, sehat, dan aman bagi masyarakat.

Wakil Walikota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan meninjau langsung tiga titik lokasi program Bedah Rumah di wilayah Kecamatan Ciputat, Selasa (28/10/2025). Kunjungan dilakukan bersama jajaran Disperkimta Tangsel untuk memastikan hasil pembangunan rumah layak huni berjalan sesuai harapan.

Tiga lokasi yang dikunjungi yakni rumah Ibu Yanah Maryanah di Jl. Suka Mandiri, Kelurahan Serua Indah; rumah Bapak Ahmad Roji di Jl. Gelatik, Kelurahan Sawah; serta rumah Ibu Supatmiati di Jl. Otista Gang Mandor, Kelurahan Ciputat.

Dalam kunjungannya, Pilar mengapresiasi kerja keras tim pelaksana dan menyampaikan rasa bahagia melihat warga kini bisa tinggal dengan nyaman.

“Dengan adanya pembangunan rumah layak huni ini, Alhamdulillah senang sekali jadi sudah tidak ada banjir lagi, tidak khawatir lagi, rumahnya sehat ya ada kamarnya tadinya nggak ada kamarnya, ya mudah-mudahan penerima manfaat juga semakin sehat lagi, karena kita kalau mau menciptakan lingkungan hidup yang sehat, ya mulai dari rumahnya dulu, rumah yang sehat,” kata Pilar di lokasi.

Ia menambahkan, program ini tidak hanya memperbaiki kondisi fisik rumah, tetapi juga menjadi bagian dari upaya Pemkot Tangsel menata kawasan kumuh dan memperkuat konsep kampung kota yang lebih tertib dan manusiawi.

“Rumah yang sehat, rumah yang bersih, rumah yang rapi, baru masyarakatnya bisa sehat. Ini salah satu upaya dalam penanganan kawasan kampung kumuh ya yang ada di Tangerang Selatan,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Disperkimta Tangsel, Aries Kurniawan, menuturkan bahwa kegiatan peninjauan ini merupakan bagian dari evaluasi tahap pertama program Bedah Rumah tahun anggaran 2025.

“Hari ini kami bersama Pak Wakil Walikota mengunjungi tiga lokasi di Ciputat. Semua usulan bedah rumah berasal dari tingkat RT dan kelurahan, lalu diverifikasi oleh kami. Untuk tahap pertama ini, ada 369 unit rumah yang sudah selesai dibangun melalui anggaran murni,” ujar Aries.

Dari total tersebut, 54 unit rumah di wilayah Ciputat telah rampung dibangun dan akan bertambah menjadi 57 unithingga akhir November 2025. Aries memastikan seluruh proses dilakukan transparan dan sesuai sasaran penerima manfaat.

“Penerima manfaat sangat bersyukur karena kondisi rumah mereka kini jauh lebih layak. Tadinya belum ada kamar, sekarang sudah lengkap dengan kamar yang layak. Kami akan terus memantau agar semua penerima sesuai dengan program yang telah direncanakan,” tambahnya.

Salah satu penerima manfaat, Ibu Supatmiati dari Kelurahan Ciputat, tak kuasa menahan haru saat menceritakan perubahan rumahnya.

“Senang sekali, terima kasih banyak. Dulu bocor semua, kayak air terjun, depannya kayak kolam ikan. Sekarang sudah nyaman. Terima kasih banyak untuk Bapak Walikota dan Wakil Walikota Tangsel,” ucapnya sambil tersenyum.

Cerita serupa datang dari Ibu Yanah Maryanah, warga Serua Indah, yang kini bisa tidur nyenyak tanpa takut kebasahan saat hujan.

“Saya sangat bersyukur dan berterima kasih karena sebelumnya rumah saya sudah tidak layak. Kalau hujan turun tengah malam, saya sampai harus bangun cari bak, ember, sampai panci buat nampung air bocor. Sekarang Alhamdulillah sudah enggak bocor. Di usia saya yang sudah tua ini, saya bisa tidur dengan nyaman,” katanya dengan mata berkaca-kaca.

Sementara Bapak Ahmad Roji dari Kelurahan Sawah juga menyampaikan rasa syukur yang sama.

“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur. Dulu rumah saya bocor di mana-mana, sekarang sudah jauh lebih baik. Semoga rumah ini berguna bagi saya dan keluarga,” ujarnya.

Aries menambahkan, Pemkot Tangsel telah mencatat sekitar 1.000 rumah tidak layak huni yang akan diperbaiki secara bertahap hingga tahun 2029, sesuai dengan target Rencana Strategis (Renstra) dan RPJMD Pemkot Tangsel.

“Program bedah rumah ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan Pemkot Tangsel untuk memastikan seluruh warga dapat menikmati hunian yang aman, nyaman, dan sehat,” pungkasnya.

Melalui program Bedah Rumah, Pemkot Tangsel tidak hanya memperbaiki bangunan, tetapi juga menghadirkan kembali rasa tenang dan bahagia bagi warganya. Kini, rumah yang dulu bocor seperti air terjun telah berubah menjadi tempat tinggal yang hangat, kokoh, dan penuh harapan.

Share This Article