Petugas Siaga 24 Jam di Lokasi Banjir Periuk

Sejumlah pemukiman warga di tiga kelurahan di Kecamatan Periuk hingga Selasa (04/02/2020) siang masih terendam banjir.

Diketahui, Kelurahan Gebang Raya  terdata 7 RW dengan jumlah 951 KK, Kelurahan Periuk 2 RW dengan jumlah 329 KK. Sementara di Kelurahan Gembor hanya 1 RW sebanyak  110 KK yang terkena dampak banjir di awal bulan februari ini.

“Kalau dihitung secara keseluruhan,  korban banjir  yang ada di posko penampungan saat ini ada sebanyak 3.848 jiwa,” kata Sumardi, Camat Periuk saat dikonfirmasi.

Sumardi mengatakan, para korban banjir ditangani selama 24 jam oleh petugas gabungan. “Kami pastikan kondisi dapur umum dan penampungan terlayani untuk membantu warga secara maksimal, ” tegasnya.

Sumardi menjelaskan, untuk lokasi penampungan yang telah difungsikan ada di tiga tempat, yaitu gor Kelurahan Gembor.

“Untuk warga di Kelurahan Priuk ditampung di Masjid Al Itjihad dan aula kecamatan. Sedangkan warga Kelurahan Gebang Raya  ditampung di posko RW 22,” tuturnya.

Sementara di dapur umum nampak sejumlah relawan tampak sibuk memasak untuk kebutuhan makanan. Dapur yang didirikan di halaman kantor Kecamatan Periuk ini tersedia berbagai kebutuhan pokok yang dipasok Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang.

“Kami mempersiapkan makanan yang sehat untuk para pengungsi. Sementara yang lainnya siaga membantu korban banjir yang masih bertahan di rumahnya bersama tim,” ujar Rahmat, relawan setempat.

Dibantu tenaga dari para relawan Palang Merah Remaja (PMR) SMAN 9, dapur tersebut dapat mengolah ribuan jenis makanan.

“Dalam sehari kami bisa siapkan seribu nasi bungkus yang siap didistribusikan kepada warga,” tukasnya. (Amd)