Connect with us

Dua Wilayah di Propinsi Banten Masih Zona Orange, 234 SC Banten Prioritaskan Program Sosial

Berita

Dua Wilayah di Propinsi Banten Masih Zona Orange, 234 SC Banten Prioritaskan Program Sosial

Pandemi yang hingga saat ini masih menghantui Indonesia mendapatkan perhatian dari orqanisasi kemasyarakatan di wilayah Banten.

Propinsi Banten yang memiliki delapan (8) Kabupaten Kota tersebut dua diantaranya masih berstatus Zona Orange penyebaran covid 19. Oleh karena itu, ormas yang menamakan dirinya 234 SC Koordinator Wilayah Banten mengintruksikan jajarannya untuk terus melakukan kegiatan sosial di masyarakat.

“Menyikapi masa Pandemi yang masih belum usai di tanah air terlebih khusus diwilayah provinsi Banten. Yang mana, 2 Wilayah per tgl 02 Juni 2021 masih masuk dalam kategori orange hal ini tentunya berdampak kepada berbagai segi kehidupan ditengah masyarakat salah satunya adalah menurunnya kemampuan daya beli masyarakat akan kebutuhan hidup sehari- hari karena banyaknya masyarakat yang terdampak PHK,” ucap Ketua Koordinator wilayah Provinsi Banten, Kian Maulana, SH, Kamis (3/6/2021).

Selain itu, 234 SC Koordinator Wilayah Provinsi Banten Mengintruksikan kepada Jajaran pengurus Regional Wilayah Kab/ Kota Se- Provinsi Banten untuk lebih memprioritaskan program kerja organisasi kepada kegiatan sosial yang langsung menyentuh kepada masyarakat.

Kian juga menyampaikan Program kerja disetiap Regional Wilayah Kab/ Kota se- provinsi Banten harus memprioritaskan pada program yang secara langsung menyentuh kepada masyarakat juga turut membantu sosialisasi program pemerintah terkait penanganan maupun pencegahan penyebaran Virus Covid- 19.

“Program yang sudah dijalankan sejak awal Pandemi harus bisa dipertahankan, seperti penyemprotan disinfektan, pembagian sembako bagi masyarakat miskin, donasi ketahanan pangan, pembagian hand sanitizer, pembagian masker pada tempat umum dan tempat ibadah serta mendukung program kerjasama DPP 234 SC dengan MPN Pemuda Pancasila “Gerakan Nasional Mengisi Masjid dengan 1 Juta Sajadah” terangnya.

Lebih lanjut, ia mendorong atas kegiatan yang telah berjalan di masyarakat. Menurutnya, pemerintah harus memiliki inovasi yang efektif dalam pencegahan penyebaran virus menakutkan tersebut.

“Kami berharap, pemerintah juga harus memiliki inovasi program sesuai dengan perkembangan penanganan dan pencegahan Covid- 19, dan yang saya sampaikan ini sekaligus menjadi intruksi langsung di internal 234 SC di tingkatan bawah,” (Adt)

Continue Reading
You may also like...

More in Berita

Advertisement
To Top