Di tengah masa reses dilakukan Saleh Asnawi selalu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Selatan, seorang pemuda asal Kelurahan Muncul Kecamatan Setu bergegas mengutarakan aspirasinya.
Pemuda yang mengaku bernama Muklis (25) itu, kepada Saleh Asnawi mengingatkan reses yang digelarnya bukan sekadar seremoni.
“Saya berharap reses ini tidak sekedar seremonial saja,” tegasnya di acara reses tersebut di Kantor DPC Partai Hanura, Jumat (19/02/2016).
Bagi Muklis, permasalahan yang dihadapi warga harus diperjuangkan para wakil rakyat di gedung legislatif. Faktanya, reses digelar beberapa kali untuk serap aspirasi masyarakat hingga kini masih terjadi banyak pengangguran.
Saleh Asnawi menanggapi pertanyaan tersebut dan akan mencatat apa yang menjadi usulan masyarakat untuk dapat direalisasikan dan disampaikan kepada SKPD (Satuan Kerja Pemeerintah Daerah) terkait.
Legislatif berlatar belakang pengusaha Lubana Sengkol Group ini mengakuinya, reses tersebut adalah kegiatan rutin yang diselenggarakan dewan untuk menjaring aspirasi masyarakat di dapil masing-masing.
“Tugas kami di dewan salah satunya adalah melakukan kontrol kepada pemerintah terhadap pembangunan dan kemaslahatan masyarakat,” jelas Ketua DPC Hanura Tangsel ini kepada warga yang hadir. (Bar)


Namanya jg harapan masyarakat tentu harus ada solusinya,tapi jawaban pak Wakil Ketua Dewan ternyata sangat aspiratif gak salah deh jadi Dewan