Pengamat Tata Kota: Tangsel Bertransformasi City Branding

Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terus mematangkan pembahasan dalam mewujudkan visi sebagai Kota cerdas berkualitas dan berdaya saing berbasis teknologi dan inovasi.
Pengamat Tata Kota, Yayat Supriyatna menilai, Kota Tangsel merupakan sebuah kota baru yang tengah melakukan transformasi dalam menentukan identitasnya. “Jadi hal yang dilakukan menyikapi hal itu adalah dengan mewujudkan visi misi yang berbanding lurus dengan realitasnya,” ucapnya Senin (9/8/2016).

Ia juga menilai, City Branding (identitas) yang tengah diterapkan Kota Tangsel sebagai Kota Smart City perlu juga ditinjau dengan melihat partisipasi masyarakat.

“Yang dalam hal ini dengan melihat banyaknya komunitas masyarakat yang berperan aktif turut berkontribusi membangun Tangsel saya lihat cukup banyak berkembang komunitas kreatif yang ada di Tangsel,” ucapnya lagi.

Kota Tangsel sebagai Kota yang berdekatan dengan Jakarta, lanjut Yayat, juga sebagai simpul ekonomi mandiri baru. “Sehingga dengan culture yang dekat dengan Jakarta, pola hidup masyarakat Tangsel juga terpengaruh dalam hal gaya hidup,” imbuhnya.

Di sisi lain, pengamat sosial Tangsel Club, Uten Sutendi menambahkan, Kota Tangsel mempunyai banyak nilai kearifan lokal yang dapat dijadikan identitas. “Sehingga kedepan pemkot harus berani dengan kewenangan penuh melarang penamaan jalan asing yang dilakukan swasta,” singkatnya. (Bar)