Berita
Tak Bersertifikat, Burung asal Malaysia dan China Dimusnahkan di Bandara Soetta
Sebanyak 13 ekor Burung Cucak asal China dan 18 ekor Lovebird asal Malaysia terpaksa dimusnahkan oleh petugas Balai Besar Karantina Pertanian Bandara Soekarno-Hatta (Soetta).
Pasalnya, puluhan burung tersebut berasal dari negara yang ditemukan kasus flu burung dan tidak memiliki sertifikat karantina hewan dari negara asalnya.
“Kedua negara tersebut terjangkit flu burung dan saat ini sedang marak kasus flu burung, saat ditemukan juga tidak ada dokumen resmi,” kata Tri Wahyuni, Kepala Bidang Karantina Hewan Balai Besar Karantina Pertanian di Instalasi Karantina Pertanian Bandara Soetta, Tangerang, Jumat (28/4/2017).
Sebelum dimusnahkan dengan cara dibakar didalam incenerator, burung-burung tersebut terlebih dahulu diberi gas karbondioksida.
“Ini merupakan peran semua pihak untuk menyelamatkan negara kita dari masuknya komoditi perusak,” kata Wahyuni.
Dikatakannya, pelaku yang membawa burung yang berasal dari China tersebut sudah ditahan dan saat ini sedang menjalani hukuman.
“Pelaku yang dari China sudah diputuskan mendapatkan hukuman 3 bulan penjara dan 1 tahun masa percobaan,” ungkapnya. (Rmt)
