Puskesmas Rawat Inap di Jalan Cikoneng Girang, Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang resmi dibuka dan segera dipergunakan melayani masyarakat, Selasa (16/1/2018).
Selain meresmikan Puskesmas Rawat Inap, Walikota Arief R Wismansyah didampingi Wakil Walikota Sachrudin sebelumnya sekitar 14.30 WIB meresmikan Gedung baru SMP Negeri 31 di Kelurahan Alam Jaya, Kecamatan Jatiuwung.
Dengan peresmian gedung sekolahan tersebut agar segera dipergunakan oleh siswa- siswi yang berjumlah 324 orang, yang saat ini sedang menumpang belajarnya di SMP Negeri 8 Kota Tangerang.
“Jadi hari ini kami meresmikan 2 pembangunan yang berada di Kecamatan Jatiuwung. Ada SMP Negeri 31 dan juga Puskesmas Rawat Inap yang resmi dan akan di pergunakan dalam waktu dekat. Ini juga berawal dari permintaan masyarakat Jatiuwung yang memang memerlukan Puskesmas dan sekolahan yang baru, karena selama ini hanya ada satu puskesmas di kecamatan Jatiuwung dan kurangnya sekolahan negeri di daerah jatiuwung,” ucap Camat Jatiuwung, Ahmad Boyke Safei kepada awak media, Selasa (16/01/2018).
Camat juga berpesan kepada masyarakat jatiuwung, khususnya masyarakat yang tinggal di wilayah Kelurahan Alam Jaya, dan Kelurahan Manis Jaya untuk selalu menjaga serta merawat fasilitas yang sudah ada. Jangan sampai ada tangan tangan usul yang merusak, misalnya mencoret coret dinding dengan gambar yang tidak jelas dan lain sebagainya.
“Ya intinya masyarakat harus bisa menjaga dan merawat apa yang sudah di berikan oleh Pemerintah Kota Tangerang untuk masyarakat Kecamatan Jatiuwung, karena ini kepentingannya untuk masyarakat juga. Puskesmas ini diprioritaskan untuk masyarakat Jatiuwung dan masyarakat yg mempunyai identitas Kota Tangerang. Kalau yang belum punya tidak bisa dan ini adalah instruksi dari Walikota,” singkatnya
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Kesehatan, Lisa Puspa Dewi menambahkan, Puskesmas Rawat Inap ini bisa menampung sekitar 30 orang jika harus menjalani perawatan inap. Para dokter yang ada sudah mempunyai sertifikat.
“Tempat tidur yah disini kita sebutnya bukan ruangan. Disini ada sekitar 15 tempat tidur, dan semua penyakit yang tanpa komplikasi bisa di tangani, karena kapasitas kami kan dokter umum, akan tetapi kami dokter umum yang bersertifikat,” ucapnya.
Dia juga menjelaskan, jika di puskesmas tersebut sudah hampir keseluruhan ada dan meliputi 21 tenaga kerja.
“Bisa, kalau melahirkan itu ranah bidan sebetulnya. Tetapi bisa kami tangani, yang terpenting orang itu tidak mempunyai komplikasi. Dan untuk Cessar tidak kami tangani hanya persalinan normal saja. Kalo untuk ruangan hampir semua sudah ada. Dan untuk petugas dokter disini ada 5 dokter, untuk bidan ada 8 bidan, dan untuk perawat ada 8 perawat,” jelasnya. (Amd)
