M. Ali Taher Parasong, Ketua Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) hadir dalam Festival Taman Baca Masyarakat yang dibuat oleh Forum Pemuda Pelajar Mahasiswa Tangerang (FPPMT) Kota Tangerang di Taman Gajah Tunggal Tangerang, Minggu (25/02/2018).
Dalam acara tersebut, Ali Taher sebagai tamu undangan menjelaskan, kedatangannya ini untuk memberi sambutan serta dukungan kepada para relawan yang peduli akan masyarakat diwilayah masing masing, dan mudah – mudah dengan cara ini bisa menarik minat masyarakat untuk membaca.
“Mudah-mudahan membaca ini menjadi tradisi di Kota Tangerang, karena membaca itu adalah hal yang positif. Dan dalam kondisi objektif diantara negara – negara yang berkembang, memang Indonesia termasuk yang dianggap tingkat atau minat pembaca yang masih rendah, dan sebagai ketua DPR RI Komisi VIII saya menyadari dan harus segera bergerak,” ujar Ali kepada awak media.
Ali mengklaim, dirinya beserta anggota DPR RI lainya sudah mengetahui permasalahan masyarakat yang malas membaca. Dan itu awalnya karena faktor media sosial, Facebook, Twitter, WhatsApp, Instagram, dan media sosial lainya dan bahkan Televisi juga yang membuat ruang waktu menjadi lebih sempit untuk membaca.
“Kita akan melakukan langkah – langkah awal, yaitu dengan cara mengeluarkan anggaran untuk membangun sarana dan prasarana, dan juga menyediakan berbagai macam fasilitas elektronik untuk membaca. Karena dengan adanya itu kami bisa memacu anak anak muda untuk pandai menulis dan membaca,” terang politisi asal Partai PAN.
Ali juga berharap acara seperti ini bisa berkelanjutan. Dan dirinya juga menginginkan pihak Pemerintah Daerah (Pemda) harus menyokong dan membantu kawan kawan yang mempunyai kepedulian lebih terhadap masyarakat khususnya di bidang membaca dan menulis.
“Untuk acara hari ini supaya mereka bisa melakukan event selanjutnya, jangan sampai berhenti sampai saat ini saja. Dan kalau bisa buat event acara menulis dengan mengundang narasumber dari wartawan senior dan juga penulis senior. Suapay masyarakat Kota Tangerang ini juga bias berkarya melalui tulisan, siapa tau dari situ bisa menjadi wadah penghasilan. Karena rezeki itu kita tidak ada yang tau datangnya dari mana,.” tukas Ali
Sementara itu, Jaelani Kepala Bidang (Kabid) Perpustakaan menambahkan, dirinya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang sudah membuat festival ini. Dikarenakan festival saat ini sangat membantu tugas pemerintah dalam bidang menyadarkan masyarakat betapa pentingnya membaca.
“Dalam hal membaca, Dinas Perpustakaan dan Aset Daerah amat sangat berpengaruh disitu, karena satu bagian dari pada rangkaian pemerintah daerah yaitu Tangerang Cerdas, dan perpustakaan itu ada untuk meningkatkan minat pembaca yang sebagian dari program pemerintah juga,” ujarnya
Jaelani menambahkan, pemerintah juga sudah menyiapkan program – program yang menurutnya bisa meningkatkan minat masyarakat untuk membaca. Dan salah satunya itu akan dibangun perpustakaan disetiap taman yang ada di Kota Tangerang.
“Program yang sudah dilakukan itu sudah ada perpustakaan di Kecamatan meskipun baru 7 perpustakaan dari 13 Kecamatan yang ada di Kota Tangerang, akan tetapi perpustakaan dikecamatan lainya itu akan kami buat juga nantinya. Dan program lainya itu dari lomba baca, dan lomba menulis dari tingkat SLTA sudah kami lakukan, ada juga perpustakaan keliling dengan jumlah 4 mobil dan lain sebagainya,” tukasnya. (Amd)
