Home Berita Atlet Muay Thai Ikuti Camp Black Ant di Taman Kesehatan Serpong

Atlet Muay Thai Ikuti Camp Black Ant di Taman Kesehatan Serpong

0

Memanfaatkan lahan fasilitas umum (Fasum) Taman Kesehatan di Jalan Pahlawan Seribu BSD City, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), para atlet Cabang Olahraga (Cabor) Muay Thai Komite Olahraga Nasional (KONI) Tangsel semangat mengikuti sesi latihan. Ajang latihan di luar ruangan tersebut diberi nama “Camp Black Ant”.

Ketua Muay Thai Kota Tangsel, Irwan Taufik menjelaskan, sesi latihan diruang terbuka bagi para atlit sudah dijalankan sejak Januari 2018 lalu. Selain memanfaatkan fasilitas yang sudah dibuat oleh Pemerintah, giat latihan luar ruangan ini juga untuk mensosialisasikan olahraga Muang Thai.

“Diruang terbuka seperti ini masyarakat kan bisa melihat langsung, untuk itulah selain kita memanfaatkan fasilitas yang ada, secara langsung olahraga muangthai jadi tersosialisasikan ke masyarakat. Sebelumnya kita memang belum ada camp latihan di luar ruangan seperti ini, terhitung mulai januari kemarin kita mulai ada sesi latihan diluar ruangan,” katanya, Rabu (18/9/2018).

Ia mengatakan, ada sebelas atlet yang berlatih dalam sesi latihan diluar ruangan, dan dilatih oleh tiga orang pelatih. Dari keterangan Irwan sebagian besar atlet yang ikut dalam camp latihan di Taman Kesehatan adalah tim atlet peserta Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), dan kejuaraan nasional.

Guntur salah seorang dari tiga pelatih menyampaikan, bahwa sesi pelatihan diluar ruangan sedikit berbeda manfaatnya dibandingkan dengan sesi latihan didalam ruangan.

“Di luar ruangan itu tentu udaranya segar, berpengaruh terhadap pembakaran kalori.
Kalau menu latihannya sendiri sih tidak jauh berbeda, hanya saja fasilitas di luar rauangan dan didalam ruangan pasti berbeda,” jelasnya.

Selain membuka sesi latihan bagi para Atlet, Camp Black Ant juga membuka kelas pelatihan untuk pelajar, yang di buka setiap sore. Bagi para atlet sendiri, sesi latihan diluar ruangan membuat latihan jadi menyenangkan.

“Di sini adem, udaranya masih seger, banyak pohon. Cari makanannya juga mudah 15 ribu sudah dapet soto dan nasi. Cuma perlu ada penambahan fasilitas aja, seperti tempat duduk yang kurang, fasilitas bermain anak juga perlu dilengkapi lagi,” pungkas Menik Noviantari Sinayangsih.(Ban)