Bandara
DPRD Dorong TOD Batu Ceper Jadi Simpul Ekonomi Baru Kota Tangerang
Kawasan Stasiun Batu Ceper di Kota Tangerang tengah diproyeksikan menjadi simpul strategis pengembangan ekonomi berbasis Transit Oriented Development (TOD).
Dalam rapat dengar pendapat antara Komisi I DPRD dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), para legislator menekankan pentingnya menjadikan Batu Ceper sebagai prioritas pembangunan infrastruktur terpadu.
Christian Lois, ST., anggota Komisi I DPRD dari Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), menyoroti urgensi integrasi moda transportasi di kawasan tersebut.
Menurutnya, konektivitas antara stasiun dan terminal harus diperkuat demi mengurai kemacetan dan meningkatkan kenyamanan mobilitas warga.
“Kami memberikan saran terkait integrasi stasiun dan terminal, agar arus lalu lintas lebih lancar. Pengguna jalan juga bisa difasilitasi dengan JPO. Saran ini disambut baik oleh Bappeda,” ujar Lois kepada wartawan, Senin (22/9/2025).
TOD sendiri merupakan pendekatan pembangunan kota yang menggabungkan fungsi hunian, komersial, dan rekreasi di sekitar pusat transportasi publik. Konsep ini dinilai mampu menciptakan efisiensi ruang sekaligus mendongkrak potensi ekonomi lokal.
Lois juga menekankan bahwa pengembangan TOD Batu Ceper bukan sekadar soal transportasi, melainkan peluang strategis untuk membangun ekosistem bisnis baru.
Ia mengusulkan agar terminal dioptimalkan sebagai area parkir terpadu, serta dibangun hotel dan fasilitas pendukung lainnya yang mampu menarik wisatawan maupun pelaku bisnis.
“Selama ini penumpang pesawat yang turun di Bandara Soekarno-Hatta tidak menginap di Kota Tangerang sehingga Pendapatan Asli Daerah (PAD) tidak bertambah. Jika TOD Batu Ceper bisa menghadirkan hotel dan pusat ekonomi, tentu akan ada kontribusi langsung bagi PAD,” tambahnya.
Seluruh anggota Komisi I DPRD yang hadir dalam rapat tersebut menyatakan dukungan penuh terhadap rencana ini. Mereka sepakat bahwa pembangunan TOD harus menjadi agenda bersama antara pemerintah daerah dan pusat, mengingat dampaknya yang luas terhadap mobilitas dan pertumbuhan ekonomi.
Dengan sinergi antara DPRD dan Pemkot Tangerang melalui Bappeda, TOD Batu Ceper diharapkan menjadi titik transformasi kota yang menghubungkan transportasi, bisnis, dan pariwisata dalam satu kawasan terpadu. Posisi strategisnya sebagai penghubung ke ibu kota dan Bandara Internasional Soekarno-Hatta menjadikan Batu Ceper sebagai kandidat kuat motor ekonomi baru Tangerang. (Rmt)
