Pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sudah menjadi kewajiban masyarakat untuk tercapainya kehidupan yang bersih dan sehat. Kali ini Sekolah Anak Bahari (SAB) khusus mengajak masyarakat Desa Tanjung Anom, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang untuk peduli terhadap lingkungan sekitarnya, Rabu (17/8/2016).
Acara yang dilakukan SAB di sepanjang pesisir pantai Tanjung Kait, mengajak masyarakat untuk membersihkan area tersebut. Sampah-sampah yang tergeletak dikumpulkan lalu dimusnahkan. Selain itu, masyarakat juga diberikan pengetahuan dampak bahaya dari sampah terhadap lingkungan.
“Kegiatan ini diawali dengan pengenalan sampah organik dan non organik kepada para peserta dan masyarakat tanjung anom, lalu dilanjut dengan kegiatan pembersihan bibir pantai yang dilakukan seluruh lapisan peserta dan para panitia,” ungkap Penanggung Jawab Pelaksana Kegiatan, Dian Purnama Sari.
Langkah seperti ini, lanjut Dian, menurutnya sangat efektif agar tumbuh kepedulian pada setiap individu masyarakat. “Ini adalah upaya dari Sekolah Anak Bahari untuk memberikan pendidikan moral kepada mereka,” ujarnya.
Sementara, Humaidi, salah satu warga Tanjung Anom mengatakan, sejauh ini memang masih kurang kesadaran masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan, saat melihat kepedulian Sekolah Anak Bahari yang mayoritasnya bukan warga asli Tanjung Anom mau melakukan kegiatan peduli lingkungan, masyarakat pun tergugah untuk ikut melakukannya.
“Semoga kegiatan peduli lingkungan ini bisa membuka mata kami, agar lebih peduli lagi dengan lingkungan dan lebih mengerti lagi akan bahaya sampah terhadap lingkungan,” harapnya. (Yan)

