Menteri Koordinator (Menko) Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli menyambut kehadiran duta budaya muda Tim Danadyaksa di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang.
Tim Danayaksa Budaya dari SMP Labschool Cibubur memenangkan Fiestalonia Milenio atau Dancing Catalonia Spain 2016 di Spanyol.
Tim Danadyaksa Budaya menggunakan Turkish Airlines TK56 dan tiba di Terminal 2D Bandara Internasional Soekarno-Hatta pukul 18.40 WIB, Minggu (27/3/2016).
Pantauan tangerangonline.id, tampak hadir para orang tua siswa yang memenangkan Grand Prize Spain 2016 dan juga Kepala Sekolah beserta guru SMP Labschool Cibubur dan juga rombongan dari Kemenko Maritim dan Sumber Daya.
Menko Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli menyatakan kekaguman dan kebanggaannya kepada perwakilan Indonesia yang telah mengibarkan merah putih di ajang kompetisi tidak hanya di Asia Tenggara bahkan tingkat dunia.
“Saya bangga sekali, teman-teman dari labschool bisa menang kompetisi tari dan menyanyi di kancah dunia, Spanyol. Padahal yang ikut ada 20 negara, memang kita dalam soal kebudayaan, kesenian, bangsa kita termasuk bangsa paling unggul di Asia Tenggara,” ujarnya kepada wartawan di Terminal 2D Bandara Soetta, Tangerang, Minggu (27/3/2016).
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa budaya Indonesia adalah budaya yang unggul. “Anak-anak kita telah membuktikan bahwa budaya kita budaya yang unggul. Mereka betul-betul menjadi duta budaya kita,” katanya.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Kesiswaan SMP Labschool Cibubur Taufik menyatakan, ini kali kedua dari anak didiknya merebut juara kesenian yang diikuti oleh sedikitnya 20 negara.
“Tahun lalu, tim kami juga memenangkan kompetisi seni dan tari di Rusia. Dan ini merupakan yang kedua dalam mengikuti perlombaan budaya tingkat dunia, Alhamdulillah, kita peringkat satu umum,” katanya kepada tangerangonline.id
Tim Danadyaksa Budaya yang diberangkatkan untuk perhelatan seni tari yang digelar pada tanggal 20 sampai dengan 24 Maret 2016 berlangsung di Spanyol itu sebanyak 40 siswa. “Mereka mayoritas masih kelas 7 dan 8 karena kelas 9 saat ini sedang konsentrasi menjelang ujian akhir,” tuturnya.
Salah satu orang tua siswa berprestasi tersebut, Rena terlihat bangga bercampur dengan rasa haru ketika bertemu kembali dengan anaknya Aleeza (12) setelah mengharumkan nama bangsa Indonesia di mata dunia.
“Sangat bangga ya, tapi terharu juga. Seminggu lebih pisah, hari ini kembali ke Indonesia dan dijemput oleh Pak Menteri. Saya bangga sekali,” ungkapnya. (rmt)
