Berita
Musrenbang RPJMD 2016-2021, Tangsel Fokuskan SDM
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tahun 2016-2021 terus dirumuskan melalui musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) yang digelar di gedung Graha Widya Bhakti Puspiptek, Selasa, (9/8/2016).
Berbagai rumusan perencanaan pembangunan terus dibahas oleh berbagai stakeholder kemasyarakatan guna meminta masukan atas rancangan yang telah dirumuskan sebelumnya.
Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany mengatakan, perencanaan pembangunan berfokus pada perwujudan visi Kota Tangsel sebagai Kota cerdas berkualitas dan berdaya saing teknologi dan inovasi.
“Jadi pembangunan sumber daya manusia menjadi isu penting dalam guna tercapainya visi tersebut yang harus dicapai dalam beberapa tahun ke depan,” ucapnya saat diskusi bersama Ketua DPRD Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Dede Rosada, Kepala Bappeda, Kepala Kadin, dan Pengamat Tata Kota Yayat Supriyatna.
Airin juga menambahkan, dalam rangka mewujudkan hal itu, peran aktif masyarakat juga menjadi kunci keberhasilan pembangunan SDM bisa berjalan dengan baik.
“Partisipasi aktif seluruh komunitas masyarakat dengan pemerintah juga menjadi faktor penentu keberhasilan,” ucapnya lagi.
Di sisi lain, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Teddy Meiyadi mengatakan, kualitas indeks pembangunan manusia (IPM) Kota Tangsel lebih baik dibandingkan Kabupaten atau Kota di Provinsi Banten dengan persentase 79,17 % yang dimiliki oleh Tangsel.
“Namun, angka melek huruf (AMH) dan indeks kemampuan daya beli masyarakat atau purchasing power parity (PPP) Tangsel masih perlu ditingkatkan agar kemampuan daya saing daerah meningkat,” pungkasnya. (Bar)
