Isu SARA yang sedang melanda Indonesia, kalangan umat akan melakukan aksi damai bela Islam pada Jumat 2 Desember 2016 nanti atau Aksi 212. Sedangkan untuk mengantisipasi, ulama dan kepolisian di wilayah Provinsi Banten mengajak umat lebih memilih Istigosah bersama di kawasan Serang, Banten, dibandingkan Aksi 212 ke Jakarta.
Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Asep Edi Suheri mengajak, masyarakat Tangerang untuk bersama mengikuti Istigosah sebagai bentuk perjuangan bersama.
“Dari pada mengikuti aksi, lebih baik kita berdoa bersama sebagai bentuk aksi damai dan meminta kasus yang ada terkait penistaan agama segera diselesaikan sesuai dengam aturan yang ada serta terbuka kepada publik,” ungkapnya, Jumat (25/11/2016).
Adanya rencana aksi damai 212 tersebut, pihaknya pun turut melakukan penjagaan di sejumlah lokasi.
“Kalau penjagaan terus kita lakukan di sejumlah lokasi seperti jalan raya serang dan pusat pembelanjaan,” ujarnya.
Sedianya, kegiatan Istigosah yang dilakukan di Serang, Banten tersebut akan diikuti ribuan santri, ormas (organisasi masyarakat-red) islam, tokoh masyarakat keagamaan, pengamanan dan masyarakat.
Untuk diketahui sebelumnya, Asep pun telah menghimbau dan melarang masyarakat untuk tidak turut mengikuti aksi damai bela islam di Jakarta serta, tak terprovokasi isu SARA yang saat ini tengah beredar. (Yan)
