Dongeng Centre Tangerang mengusung program ‘Dongeng Keliling’. Program yang digagas penggiat seni budaya, Budi Sabarudin ini menyjikan literasi untuk mengajak anak cinta pada buku, senang baca, suka nulis, dan mengembangkan imajinasi anak dengan mendongeng. Kali ini dongeng keliling digelar di Madrasah Dininiyah Nurul Mahaliyah, Rt 15/04, Desa Kemiri, Kacamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang, Kamis (21/9/2017).
Budi Sabarudin selaku pencerita dongeng mengatakan, Dongeng Centre Tangerang ini sudah ia gagas sejak 10 tahun lalu, gagasan tersebut berawal dari kegelisahan yang ia rasakan pada generasi yang semakin minim menjadikan baca sebagai hobi.
“Minimnya minat baca pada anak membuat hatinya tergerak untuk menggagas berdongeng dengan literasi kapada anak,” katanya saat dikonfirmasi oleh tangerangonline.id
Pria penikmat sastra ini menyimpulkan, bahwa dengan penyampaian literasi itu salah satu cara untuk memicu kecintaan anak terhadap baca. Dengan bertagline ‘menghibur, mendidik, dan mencerahkan’, agar membangun kembali budaya menulis, budaya baca dan menghidupkan kembali tradisi mendongeng sebagai kekayaan dan keunikan budaya negeri ini.
“Agar generasi tetap terus menjaga dan meneruskan tradisi mendongeng, yang hampir punah tergerus oleh jaman,” harapnya.
Ia pun menjelaskan, bahwa ada sebuah keterangan dari UNESCO bahwa, dari 1000 anak di Indonesia, hanya 1 anak saja yang serius fokus untuk membaca. Dengan timbulnya pernyataan tersebut, ia pun menargetkan dalan waktu setahun ia harus mendongeng berkeliling di 40 Sekolah di Kabupaten Tangerang.
“Saya ingin mengubah pernyataan UNESCO, bahwa dengan berdongeng keliling ini, setidaknya yang tadinya dari 1000 anak hanya 1 anak yang serius membaca, bisa bertambah, setidaknya menjadi 5 orang yang serius membaca,” ujarnya.
Meski belum ada satupun pihak yang tertarik untuk mensuport atau menyongkong Dongeng Center Tangerang, ia tidak berkecil hati lantaran ia tau hanya ingin berbuat kepada masyarakat dengan apa yang dipunya.
“Sama halnya denga Bupati, Gubernur, dan Presiden yang selalu mengabdi dan berbuat untuk masyarakat, begitu pula yang saya ingin lakukan, tapi dengan cara dan keahlian yang saya punya,” pungkasnya. (Yan)