Beranda Berita Satpol PP Razia Warung Makan Buka Siang Hari

Satpol PP Razia Warung Makan Buka Siang Hari

0

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang melalui Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat (TibumTram) menggelar razia penertiban dengan sasaran para pedagang makanan yang berjualan di siang hari.

Razia yang dilakukan oleh Satpol PP tersebut, guna menciptakan kenyamanan dan kekhusyuan terhadap masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa dibulan suci ramadhan.

Kepala Bidang (Kabid) TibumTram Satpol PP Kota Tangerang, A. Ghufron Falfeli mengatakan, pihaknya akan terus menggelar serangkaian penertiban yang sudah di jadwalkan oleh Satpol PP Kota Tangerang.

“Razia ini intruksi kasat pol pp yang mana mangacu aturan yang sudah menetapkan aturan jam buka rumah makan, dan sudah disebarkan juga kepada para pedagang,” kata Ghufron kepada wartawan, Kamis (24/05/2018)

Ghufron menjelaskan, saat penertiban berlangsung, ada salah satu warung sate di belakang Mall Metropolis Town Square, kedapatan sedang membuka warungnya dan dipenuhi para pembeli.

“Langsung kami datangi, dan ternyata banyak para pekerja yang sedang asik menyantap makanannya ditempat yang tersedia. Namun, setelah melihat kami. Semua yang sedang lahap menyantap makanan langsung beranjak pergi dari tempat duduknya masing masing,” ujarnya

Setelah semuanya pembeli bepergian, Ghufron hanya mendata pemilik rumah makan tersebut, meskipun telah kedapatan buka pada jam yang sudah ditentukan.

“Kita tetap mengedepankan sisi humanis, jadi untuk kali ini kami data saja mereka yang tidak mengikuti aturan yang sudah ditetapkan,” terangnya

Ghufron menambahkan, selain mendata para pedagang yang berjualan di luar waktu yang sudah ditetapkan. Dirinya juga memberikan teguran kepada para pedagang yang kedapatan buka tersebut untuk tidak kembali membuka warungnya di luar jam yang sudah ditetapkan.

“Tentunya jika semua itu dilanggar lagi oleh para pedagang yang sudah kami ambil datanya, kami tidak akan segan segan memberikan sanksi dengan menyita lapak yang mereka gunakan untuk berjualan,” tandasnya. (Amd)