Connect with us

PT Wika Ganti Manajemen, Pembangunan SDN Terdampak Tol Ser-Pan Tertunda

News Update

PT Wika Ganti Manajemen, Pembangunan SDN Terdampak Tol Ser-Pan Tertunda

DPRD Kabupaten Serang mendorong Kepala Dindikbud untuk memprioritas persoalan pembangunan Empat SDN terdampat Tol Serang-Panimbang.

Hal itu, dikatakan Anggota Komisi II, Fraksi Gerindra, DPRD Kabupaten Serang, Dian Damayanti, saat dihubungi, Senin (22/3).

“Empat Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kabupaten Serang terdampak pembangunan jalan Tol Serang – Panimbang (Serpan) sampai saat ini belum di bangun karena berpergantian Manajemen PT Wijaya Karya (Wika),” katanya.

Dian mengatakan, sebelumnya sudah ada kesepakatan antara pihak sekolah, pemerintah dengan PT Wika Serang-Panimbang. Namun, Karena berpergantian Wika, pembangunan sekeloh tersebut belum terealisasi.

“Namun setelah diganti Manajemen PT Wika Serang-Panimbang, kesepakatan jadi terputus. Pembangunan Empat SDN terdampak Tol terhenti,” Kata Dian.

Seharusnya, lanjut Dian, pergantian manajemen PT Wika bukan menjadi kendala karena sebelumnya pemerintah kabupaten (Pemkab) Serang sudah ada MoU dengan PT. Wika.

“Ini PR kita bersama. Bagaimana sekolah dibangun dengan layak. Karena untuk mempercepat proses belajar anak-anak murid. Kemudian perlu kumunikasi yang baik, disebabkan pergantian Manajemen PT Wika ada kebijakan yang beda. Harus perlahan,” jelasnya.

Dia mengakui, lokasi empat sekolah tersebut berdekatan jalan tol yang sedang di bangun. Kemudian, beberapa kondisi sekolah mengkhawatirkan, salah satunya sekolah SDN Cilayangguha, di Kecamatan Cikeusal.

“Pokonya sangat mengkhawatirkan. Kita akan terus berusaha menjalin kerjasama dengan baik, karena Manjamen PT Wika yang baru agak kesulitan. Kebijakanya berbeda dengan sebelumnya,” katanya.

Sebagai informasi, empat SDN terdampak Tol Serang-Panimbang tersebut yakni, SDN Cipete di Kecamatan Kragilan, SDN Inpres, SDN Cilayangguha dan SDN Seba di Kecamatan Cikeusal. (Smn)

Continue Reading
You may also like...

More in News Update

Advertisement
To Top