Connect with us

Jelang Akhir Tahun 2022, Warga Mengeluh Harga Bahan Pokok di Pasar Badak Pandeglang Naik

Berita

Jelang Akhir Tahun 2022, Warga Mengeluh Harga Bahan Pokok di Pasar Badak Pandeglang Naik

Warga mengeluh harga komoditas bahan pokok di Pasar Badak Pandeglang mengalami kenaikan menjelang akhir tahun 2022

Informasi yang dihimpun, sejumlah komoditas bahan pokok seperti beras, cabai, telur, sayuran, mengalami kenaikan harga. Kenaikan harga tersebut sudah berlangsung selama dua minggu.

Pembeli Yandi mengatakan, dirinya merasa keberatan sebagai pembeli dengan adanya kenaikan harga telur maupun harga komoditas lainnya. Karena hal tersebut berbanding lurus dengan kebutuhan.

“Tentu keberatan lah dengan harga segitu, karena biasanya harga telur diangka Rp 25 ribu perkilogramnya, cuma gak tau naiknya kenapa, sekarang sampai Rp 31 ribu perkilogram, tentu sangat mengeluh,” katanya.

Pembeli Ucu mengungkapkan, dengan kenaikan komoditas harga bahan pokok naik, membuat dirinya menangis sedih lantaran bahan pokok yang dirinya beli untuk dijual kembali mengalami kenaikan yang begitu meningkat dari harga biasanya sehingga daya beli pun menurun.

“Iya mengeluh bahan sayuran telur semuanya pada naik, beras juga naik, sedih saya pengen nangis rasanya, mau gimana yah pada naik semua kan kita mau ngejual lagi tapi pada naik semua, yang beli juga kurang terus saya beli juga sedikit biasanya beli banyak,” ungkapnya.

Pedagang telur Basit mengatakan, bahwa kenaikan harga telur tersebut sudah berlangsung selama dua minggu. Biasa harga telur Rp 25 ribu perkilogram kini naik menjadi Rp 31 perkilogram.

“Yah pada naik bang telur nya, kalo mau ngeluh yah ngeluh cuma daya beli kurang biasanya ada yang beli banyak sekarang cuma setengah, telur sekarang Rp 31 ribu perkilogram kalau hara normal Rp 25 ribu perkilogramnya, sangat mengeluh bang,” katanya.

Basit berharap dengan kenaikan harga telur atau bahan pokok bisa kembali turun normal kembali, karena bahan pokok sebagai kebutuhan sehari-hari, dengan harga normal kembali daya beli pun bisa meningkat.

Pedagang sayuran Endang menjelaskan, bahwa seluruh bahan pokok komoditas tersebut seperti cabai, bawang, tomat, wortel dan lain sebagainya mengalami kenaikan yang sama.

“Bumbu-bumbu sayuran naik semua, bumbu biasa Rp 30 ribu sekarang Rp 34 ribu, tomat biasa Rp 10 ribu sekarang Rp 16 ribu, terus cabai oren Baisa Rp 30 ribu sekarang Rp 60 ribu perkilogram, kenaikannya 100 persen, sangat mengeluh dampaknya pembeli berkurang, semuanya lah pada naik gak tahu kenapa bisa naik,” jelasnya. (Dan)

Continue Reading
You may also like...

More in Berita

Advertisement
To Top